Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/10/2020, 12:15 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Minum kopi memang sudah menjadi kebiasaan banyak orang.

Selain menjadi minuman favorit untuk pengusir kantuk, kopi juga selalu menjadi pilihan banyak orang ketika sedang bersantai atau nongkrong bersama teman dan kerabat.

Selain rasanya yang nikmat, kopi juga mengandung kafein yang merupakan stimulan alami.

Itu sebabnya, banyak orang merasa berenergi atau hilang rasa kantuknya ketike menikmati secangkir kopi.

Baca juga: Waspadai, Ini 5 Penyebab Mimisan di Malam Hari

Namun, apakah kopi adalah minuman yang aman untuk ibu hamil?

Pakar obstetri dan ginekologi dari Cleveland Clinic, Monica Svets, mengatakan mengonsumsi makanan atau minuman berkafein sebenarnya bukan hal yang berbahaya untuk ibu hamil.

Namun, jangan mengomsumsinya dalam jumlah berlebihan.

"Konsumsi kafein di masa kehamilan tidak akan menimbulkan masalah besar. Namun, jangan mengonsumsinya leboh dari 200 miligram perhari.

Bukan hanya kopi, kafein juga bisa kita temukan dalam berbagai jenis makanan dan minuman.

"Sebaiknya konsultasikan kepada dokter batas asupan kafein yang bisa dikonsumsi di masa kehamilan agar tidak berefek pada kesehatan ibu dan janin," tambahnya.

Baca juga: 4 Jenis Makanan yang Baik untuk Masa Kehamilan

Efek kafein bagi ibu hamil

Selama kehamilan, tubuh membutuhkan waktu lebih lama untuk memetabolisme kafein.

Hal ini membuat kafein yang dikonsumsi ibu hamil berada di dalam aliran darah dalam waktu lebih lama.

Kafein juga melewati plasenta dan memasuki aliran darah bayi. Kondisi ini juga bisa memengaruhi kesehatan janin.

Riset dari American College of Obstetricians Gynecologists membuktikan asupan kafein lebih dari 200 miligram per hari dapat meningkatkan risiko keguguran dan bayi lahir rendah.

Namun, semua risiko tersebut akan terjadi jika dikonsumsi berlebihan.

Ibu hamil yang mengonsumsi kafein berlebihan juga bisa mengalami kenaikan darah tinggi, detak jantung cepat, kecemasan meningkat, gelisah, pusing, sakit perut dan diare.

Manfaat kafein 

Jika dikonsumsi dalam jumlah wajar, kafein membantu meningkatkan energi dan fokus.

Penelitian menunjukkan kafein merangsang otak dan sistem saraf pusat, yang dapat membantu kita tetap terjaga dan mempertajam kewaspadaan mental.

Baca juga: Yang Terjadi Pada Tubuh saat Mengalami Depresi

Selain itu, beberapa minuman berkafein - termasuk kopi - mengandung antioksidan.

Antioksidan merupakan senyawa bermanfaat yang dapat melindungi sel tubuh dari kerusakan, mengurangi peradangan, dan menangkal penyakit kronis .

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com