"Saya selalu mengatakan, orang yang berobat ke luar negeri bukan urusan saya. Yang penting adalah orang yang berobat di dalam negeri harus mendapat pelayanan tingkat internasional," ujarnya dalam sambutannya pada peresmian salah satu rumah sakit di Surabaya, Senin (28/10/2013).
Saat ini, kata Nafsiah, kualitas rumah sakit di Indonesia tidak kalah dengan kualitas rumah sakit di negara-negara tetangga. Hal ini terbukti dengan fasilitas-fasilitas rumah sakit yang menunjang pelayanan memadai. Karena itu pula, menurutnya, masyarakat sebenarnya tidak perlu lagi pergi ke luar negeri untuk memperoleh pengobatan.
Terlebih, imbuhnya, sudah ada sembilan rumah sakit di Indonesia yang mendapatkan akreditasi Joint Commission International (JCI). Artinya, di Indonesia pun orang sudah bisa mendapatkan pelayanan sesuai dengan standar internasional.
Kendati demikian, penyediaan fasilitas tersebut harus diikuti dengan perbaikan pelayanan dari tenaga kesehatan yang ada di rumah sakit. Misalnya pengurangan infeksi nosokomial, sehingga membantu pasien untuk berhemat.
"Infeksi nosokomial akan menambah beban bagi pasien, seperti menambah waktu perawatan di rumah sakit. Pasien juga perlu mengonsumsi antibiotik lebih banyak. Ini menyebabkan penambahan biaya perawatan," papar Nafsiah.
Nafsiah menekankan, pentingnya membentuk sistem yang mendukung keamanan dan kenyamanan bagi pasien. Kenyamanan, kata dia, juga bisa diperoleh dari pelayanan yang diberikan dari tenaga medis dan non-medis yang ada di rumah sakit.
"Pelayanan itu bukan hanya alat, tapi juga orang (yang melayani)-nya," tegas dia.
Dalam kesempatan tersebut, Nafsiah juga menyinggung tentang konsep hospital without wall, yang berarti tidak menunggu orang sakit untuk datang dan mencari untung dari pasien. Sebaliknya, rumah sakit perlu meningkatkan pelayanan promotif-preventif guna meningkatkan kesadaran masyarakat bergaya hidup sehat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.