Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 02/02/2016, 19:19 WIB
KOMPAS.com - Ada banyak hal yang bisa memicu sakit kepala pada wanita, mulai dari urusan rumah tangga hingga masalah hormonal. Saat sakit kepala menyerang, tentu kita jadi malas beraktivitas, termasuk untuk berhubungan seksual.

Di lain pihak, sakit kepala menjadi alasan favorit para wanita untuk menghindari ajakan berhubungan seks dari suaminya.

Padahal, sebenarnya seks yang memuaskan justru bisa mengurangi keluhan nyeri kepala.

Penelitian yang dipublikasikan di tahun 2013 oleh tim peneliti di German menunjukkan, lebih dari separuh penderita migrain yang melakukan hubungan seks saat mengalami gejala nyeri kepalanya mengalami perbaikan kondisi.

Bukan hanya itu, sekitar satu dari lima responden mengakui tidak merasakan nyeri sama sekali saat bercinta.

Menurut teori yang disampaikan para peneliti, seks akan memicu pelepasan hormon endorfin, pereda nyeri alami, melalui sistem saraf pusat sehingga sakit kepala yang diderita berkurang.

Bukti lain yang mendukung teori tersebut adalah studi yang dilakukan Dr.Beverley Whipple, pakar saraf yang menemukan G-spot di akhir tahun 1970-an. Menurutnya, jika area tersebut distimulasi sampai orgasme, maka ambang nyeri seorang wanita bisa meningkat sampai 106 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau