Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Memahami Keberadaan G-Spot pada Wanita, Beda dengan Klitoris

KOMPAS.com - Istilah G-spot mungkin sudah tak asing lagi di telinga Anda.

Lantas apa yang terlintas dalam pikiran ketika mengingat hal itu?

Kebanyakan dari Anda mungkin sama, mendefisikan G-spot sebagai zona erotis perempuan yang apabila disentuh bisa memberikan kenikmat luar biasa terutama saat bercinta.

Hal itu tak sepenuhnya salah.

Ahli Obgyn Terence M. Hines, PhD dalam karya ilmiahnya yang diterbitkan dalam American Journal of Obstetrics and Gynecology  pada 2001, menyebut G-spot merupakan area di vagina perempuan yang apabila mendapatkan rangsangan dapat menghasilkan tingkat gaerah seksual tinggi hingga terjadi orgasme.

Namun sayang, beberapa dari Anda mungkin belum banyak mengetahui soal G-spot,
termasuk kepastian letak si hot spot ini dalam vagina.

Terence menerangkan istilah G-spot mengacu pada area kecil di dinding anterior vagina, berada di sekitar sepertiga jalan keluar dari lubang vagina yang memiliki sifat sangat sensitif.

Rangsangan pada area ini dikatakan dapat meningkatkan gairah seksual hingga orgasme yang kuat.

G-spot nyata

Dia menjelaskan istilah G-spot diciptakan oleh Addiego pada tahun 1981 untuk mengakui gagasan Dr Ernest Grafenberg yang pertama kali mengusulkan keberadaan area itu dalam sebuah makalah tahun 1950.

G dalam G-spot merupakan singkatan dari nama Grafenberg.

Istilah G-spot kemudian mulai menyebar ke telingan publik pada tahun 1982 dengan adanya penerbitan buku populer tentang seksualitas manusia "The G Spot and Other Recent Discoveries About Human Sexuality".

Sebuah survei menunjukkan bahwa realitas G-spot diterima secara luas setidaknya oleh wanita profesional.

Sebuah kuesioner berisi 192 pertanyaan tentang seksualitas pernah dikirim ke sampel acak sejumlah 2.350 wanita profesional di bidang kesehatan di Amerika Serikat (AS) dan Kanada.

Tingkat respons yakni mencapai 55 persen dengan total 1.289 kuesioner dikembalikan.

Dari sampel yang kembali itu, 84 persen di antaranya menjawab bahwa mereka percaya bahwa ada area yang sangat sensitif di vagina.

Menurut Terencen, kebanyakan buku populer tentang seksualitas diketahui menerima begitu saja bahwa G-spot itu nyata.

Carolanne Marcantonio, LMSW, seorang terapis seks senior dan salah satu pendiri Wise Therapy di As juga membenarkan G-spot ada dan bisa diakses.

G-spot berbeda dengan klitoris yang sering dideskripsikan sebagai "tombol".

"G-spot adalah spons uretra yang membentur dinding vagina," jelas Marcantonio dikutip dari Menlansir dari Wonmen Health.

"Mirip dengan penis yang ereksi, spons menjadi lebih besar ketika terangsang, sehingga Anda dapat menemukannya lebih mudah ketika ada rangsangan".

Marcantonio menerangkan ketika distimulasi, G-spot akan menekan mons pubis untuk mendorong klitoris dan ligamen klitoris.

"Kondisi inilah yang menyebabkan kesenangan (bagi wanita). Semuanya terhubung," kata Marcantonio.

Letak G-spot

Ketika sudah yakin G-spot nyata, lalu bagaimana cara menemukannya?

Menurut Marcantonio, G-spot terletak di antara tulang kemaluan dan bagian depan serviks.

Tepatnya, sekitar 5 sentimeter di dalam lubang vagina (lebih dekat ke perut, bukan punggung).

G-spot sudah lama dianggap sebagai sebuah misteri seksualitas manusia.

Namun begitu ditemukan, kata Marcantonio, Anda dapat membuka orgasme ganda vagina dan klitoris yang selalu sulit dipahami.

Lebih kasar

Marcantonio menyebut G-spot mungkin terasa lebih kasar daripada bagian lain dari vagina, atau terasa seperti daerah bergerigi, tapi itu tidak selalu terjadi.

"Tidak ada tekstur khusus. Cara terbaik untuk menemukannya adalah dengan bereksperimen," jelas dia.

Menurut Yvonne K. Fulbright, PhD, pendidik seksualitas dan penulis Sultry Sex Talk to Seduce Any Lover, sejumlah wanita melaporkan orgasme G-spot terasa lebih penuh, lebih kuat, dan lebih emosional daripada variasi klitoris.

Ia menyatakan informasi ini penting diketahui padangan karena mengenal tubuh adalah sesuatu yang baik.

https://health.kompas.com/read/2020/01/04/210000968/memahami-keberadaan-g-spot-pada-wanita-beda-dengan-klitoris

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke