KOMPAS.com - Kecemasan merupakan emosi yang ditandai perasaan tegang, pikiran khawatir, dan perubahan fisik seperti peningkatan tekanan darah.
Sebenarnya, kecemasan merupakan hal yang normal. Namun, hal ini bisa menjadi gangguan keseatan yang serius yang bisa mengganggu kesehatan fisik dan mental.
Kapan kecemasan membutuhkan perhatian serius?
Meskipun kecemasan dapat menyebabkan stres, namun tidak selalu merupakan kondisi medis.
Ketika seseorang menghadapi pemicu yang berpotensi membahayakan atau mengkhawatirkan, perasaan cemas tidak hanya normal tetapi juga diperlukan untuk bertahan hidup.
Bahaya atau ancaman bisa menyebabkan adrenalin, hormon dan pembawa pesan meningkat.
Akibatnya, tubuh mengalami reaksi cemas yang disebut respon "fight atau flight".
Respon ini penting untuk mempersiapkan fisik menghadapi atau berlari dari bahaya.
Namun, tingkat perasaan cemas yang berlebihan bisa memicu stres. Hal ini seringkali ditandai dengan gejala fisik seperti mual, peningkatan tekanan daran, dan berbagai gangguan fisik lainnya.
Ketika kecemasan telah mengakibatkan gangguan, fungsi sehari-hari kita juga bisa terganggu.
Gejala gangguan kecemasan
Kecemasan yang telah menjadi masalah medis biasanya disertai gejala berikut:
Meskipun gejala ini adalah hal yang normal terjadi sehari-hari penderita gangguan kecemasan biasanya mengalaminya secara persistan atau ekstrim.
Gangguan kecemasan juga bisa muncul dalam bentuk kekhawatiran yang samar-samar dan meresahkan hingga mengganggu kehidupan sehari-hari.
Apa penyebab kecemasan menjadi gangguan medis?
Penyebab gangguan kecemasan cukup rumit. Biasanya hal ini disebabkan karena berbagai faktor seperti berikut:
https://health.kompas.com/read/2021/03/18/101500268/pahami-penyebab-kecemasan-menganggu-kondisi-fisik-dan-mental