Kondisi ini dipengaruhi aktivitas dan jenis asupan yang sedang dikonsumsi. Tapi, ada kalanya produksi air liur meningkat terus menerus.
Melansir Medical News Today, orang tanpa masalah kesehatan umumnya menghasilkan 0,75 liter sampai 1,5 liter air liur per hari.
Produksi air liur paling banyak saat seseorang makan, dan paling sedikit saat seseorang tidur.
Air liur meningkat bisa mengganggu saat makan atau bicara jadi ada percikan liur. Selain itu, tak jarang orang jadi kurang percaya diri karena kondisi ini.
Simak penjelasan lebih lanjut tentang kenapa air liur meningkat sampai kapan perlu waspada berikut.
Penyebab air liur meningkat
Ada banyak kemungkinan penyebab air liur meningkat atau hipersalivasi. Kondisi ini bisa dipengaruhi masalah bentuk mulut sampai gejala suatu penyakit. Antara lain:
Di luar masalah kesehatan, penyebab air liur meningkat juga bisa berasal dari rangsangan saat kita melihat, mencium, atau memikirkan suatu makanan.
Kapan perlu waspada dengan air liur meningkat?
Melansir Healthline, produksi air liur meningkat terus-menerus pada anak dan orang dewasa perlu diwaspadai.
Apabila penyebab air liur meningkat berasal dari masalah kesehatan tertentu, kondisi ini biasanya berangsur-angsur normal setelah penyakit diatasi.
Namun, terkadang air liur meningkat bisa berkepanjangan karena masalah otot, keselarasan gigi, atau gangguan saraf.
Cara mengetahui penyebab air liur meningkat
Dokter biasanya bisa mendeteksi kenapa air liur meningkat dengan menanyai gejala lainnya.
Selain itu, penderita biasanya akan diperiksa kondisi gigi dan mulutnya, sampai kemungkinan ada tidaknya gangguan otot dan saraf.
Cara mengatasi air liur meningkat akan disesuaikan penyebab mendasarnya, utamanya dengan obat atau terapi tertentu.
https://health.kompas.com/read/2021/10/17/070100668/13-penyebab-air-liur-meningkat-yang-perlu-diwaspadai