Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

9 Penyebab Infeksi Liver yang Perlu Diwaspadai

Melansir Mayo Clinic, lever atau liver adalah salah satu organ terbesar di dalam tubuh. Organ ini berfungsi untuk mencerna makanan dan menyaring zat beracun.

Segala jenis infeksi liver bisa merusak organ vital ini. Dampaknya, jaringan parut bisa terbentuk di liver.

Kondisi yang dikenal dengan sirosis ini bisa menyebabkan gagal hati dan berdampak fatal sampai merenggut nyawa.

Namun, jangan khawatir, penyakit ini bisa dikendalikan dengan pengobatan tepat dan cepat.

Untuk meningkatkan kewaspadaan pada infeksi liver, kenali penyebab, faktor risiko, sampai cara menjaga kesehatan organ vital ini.

Penyebab infeksi liver

Infeksi liver disebabkan dari serangan parasit, virus, atau kuman lainnya. Melansir Narayana Health, berikut beberapa penyebab infeksi liver yang umum menyerang:

  • Virus hepatitis A

Virus ini biasanya menular dari kebiasaan sanitasi yang buruk, mengonsumsi makanan yang tidak higienis, atau enggan membersihkan tangan secara berkala.

  • Virus hepatitis B

Virus ini menyebar lewat kontak cairan tubuh dari penderita yang terinfeksi virus, terutama dari penggunaan jarum suntik yang tidak steril dan hubungan seks tanpa pengaman.

  • Virus hepatitis C

Seperti virus hepatitis B, penderita bisa tertular virus ini dari kontak cairan tubuh dari penderita yang terinfeksi virus hepatitis C.

  • Virus hepatitis D

Penyakit yang disebabkan infeksi virus hepatitis delta ini bisa memicu peradangan liver.

  • Virus hepatitis E

Biang penyakit ini dapat menyebar lewat air dan makanan yang terkontaminasi virus hepatitis E.

  • Parasit Toxoplasma gondii

Parasit ini dapat hidup di kotoran kucing, sayuran dan buah-buahan yang tidak dibersihkan sampai tuntas, atau daging yang belum matang.

  • Cytomegalovirus

Selain menginfeksi liver, kelompok virus ini juga bisa jadi biang penyakit cacar air, dan cacar api. Virus ini bisa bertahan di dalam tubuh untuk waktu yang lama.

  • Adenovirus

Selain menyerang liver, kelompok virus ini juga bisa menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas, saluran pencernaan, mata, atau sistem saraf.

  • Virus epstein barr

Keluarga virus herpes ini bisa menular dari kontak dengan air liur dan cairan tubuh penderita yang terinfeksi virus epstein barr.

Faktor risiko infeksi liver

Penyebab infeksi liver umumnya dari serangan parasit dan virus. Terdapat beberapa faktor yang bisa meningkatkan risiko seseorang terkena masalah kesehatan ini.

Melansir Mayo Clinic, berikut beberapa di antaranya:

Cara mencegah infeksi liver

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meminimalkan risiko terkena infeksi liver dan menjaga kesehatan organ hati. Berikut beberapa di antaranya:

  • Hindari minum alkohol berlebihan
  • Gunakan kondom saat berhubungan seks
  • Jika ingin memasang tato atau tindik, pilih tempat yang steril dan kesehatannya terjamin
  • Dapatkan vaksin hepatitis A dan B
  • Minum obat dengan bijak sesuai petunjuk dari dokter atau yang tertera di kemasan obat, bila perlu saja, dan dosis sesuai anjuran
  • Selalu konsultasikan dengan dokter sebelum mengonsumsi segala jenis suplemen dan obat herbal
  • Jangan pernah mencampurkan obat dan alkohol
  • Pastikan untuk mengonsumsi makanan yang terjamin kebersihannya
  • Selalu bersihkan tangan secara berkala dengan benar, terutama setelah dari kamar mandi dan sebelum makan
  • Kenakan sarung tangan saat berkebun atau ketika menggunakan insektisida atau bahan kimia
  • Jaga berat badan tetap ideal

Selain mengenali penyebab infeksi liver, lakukan beberapa cara menjaga kesehatan organ hati di atas. Dengan begitu, risiko Anda terkena penyakit ini bisa diminimalkan.

https://health.kompas.com/read/2021/12/04/100100268/9-penyebab-infeksi-liver-yang-perlu-diwaspadai

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke