KOMPAS.com - Penyakit asam urat seperti momok untuk orang yang berusia 30-an tahun ke atas, salah satu ciri-cirinya adalah nyeri di persendian.
Mengutip buku "Asam Urat" (2009) oleh Karya dr. Nyoman Kertia, SpPD-KR, asam urat adalah asam yang terbentuk akibat metabolisme purin di dalam tubuh.
Purin berasal dari makanan yang mengandung protein, seperti:
Sehingga, penyakit asam urat adalah penyakit yang timbul akibat kadar asam urat darah berlebihan.
Asam urat di dalam tubuh yang berlebihan normalnya dibuang melalui ginjal.
Air seni seseorang akan mengandung banyak asam urat, jika orang tersebut mempunyai kadar asam urat tinggi di dalamnya.
Ciri-ciri
Mengutip buku "Asam Urat" (2009) oleh Karya dr. Nyoman Kertia, SpPD-KR, berikut ciri-ciri penyakit asam urat:
Seseorang dapat didiagnosis mengalami penyakit asam urat, ketika sudah mendapatkan minimal 6 ciri-ciri di atas.
Disarankan untuk periksa ke dokter orang yang mempunyai pengalaman pegal-peal atau sakit persendian setelah makanan yang mengandung purin (daging, jeroan, kacang-kacangan, atau lainnya) dalam jumlah banyak selama beberapa hari atau minggu.
Sebab, ada kemungkinan orang tersebut diserang penyakit asam urat.
Sendi-sendi yang sering kali diserang penyakit asam urat adalah sendi-sendi dingin, yang meliputi:
Namun, kadang juga menyerang bagian sendi lainnya, seperti:
Penyebab dan faktor risiko
Mengutip buku "Asam Urat" (2009) oleh Karya dr. Nyoman Kertia, SpPD-KR, penyebab kadar asam urat di dalam darah menjadi tinggi bisa karena faktor primer dan sekunder.
Mengutip Mayo Clinic, faktor-faktor yang meningkatkan kadar asam urat dalam tubuh, meliputi:
1. Makanan
Makan makanan yang kaya daging merah, kerang, minum minuman manis dan beralkohol, meningkatkan risiko penyakit asam urat.
Berat badan: jika seseorang kelebihan berat badan, tubuhnya akan memproduksi lebih banyak asam urat dan ginjalnya lebih sulit untuk menghilangkan asam urat.
2. Kondisi medis
Penyakit dan kondisi tertentu meningkatkan risiko asam urat, meliputi tekanan darah tinggi yang tidak diobati dan kondisi kronis, seperti:
3. Obat-obatan tertentu
Aspirin dosis rendah dan beberapa obat yang digunakan untuk mengontrol hipertensi dapat meningkatkan kadar asam urat, meliputi:
Riwayat asam urat dalam keluarga: jika anggota keluarga yang lain menderita asam urat, Anda lebih mungkin terkena penyakit ini juga.
4. Usia dan jenis kelamin
Asam urat lebih sering terjadi pada pria karena wanita cenderung memiliki kadar asam urat yang lebih rendah.
Namun setelah menopause, kadar asam urat wanita mendekati pria. Pria juga lebih mungkin untuk mengembangkan asam urat lebih awal antara usia 30-50 tahun, sedangkan wanita umumnya mengembangkan tanda dan gejala setelah menopause.
5. Operasi atau trauma baru-baru ini
Mengalami operasi atau trauma baru-baru ini terkadang dapat memicu serangan asam urat. Pada beberapa orang, menerima vaksinasi dapat memicu serangan asam urat.
https://health.kompas.com/read/2022/03/25/180000668/kenali-ciri-ciri-penyakit-asam-urat