Dokter dapat mendeteksi penyakit ini setelah melihat gejala flu singapura yang khas dialami anak.
Di antaranya sariawan di bagian dalam mulut, ruam berupa bintik-bintil atau lepuh di bagian telapak tangan dan kaki, demam, nafsu makan menurun, serta sakit tenggorokan.
Apabila anak diduga mengidap masalah kesehatan ini, dokter juga menyarankan pemeriksaan virus penyebab flu singapura di cairan tenggorokan atau kotoran pasien.
Ketika sudah ada diagnosis flu singapura, dokter bakal mengobati masalah kesehatan ini sesuai tingkat keparahan penyakit.
Cara mengobati flu singapura
Perlu diketahui, tidak ada obat khusus untuk mengatasi flu singapura atau penyakit tangan kaki dan mulut.
Disarikan dari Mayo Clinic dan Healthy Children, cara mengobati flu singapura yakni meringankan gejala penyakit, seperti:
Penyakit tangan kaki dan mulut atau flu singapura umumnya bisa sembuh waktu tujuh sampai 10 hari.
Selama masa penyembuhan, usahakan untuk istirahat di rumah. Selain untuk mempercepat proses penyembuhan, tujuan lain untuk mencegah flu singapura menular pada orang sekitar.
Kapan perlu waspada dengan flu singapura?
Apabila Anda sudah menjajal beberapa cara mengobati flu singapura di atas tapi kondisi si kecil tak kunjung membaik, ada baiknya untuk membawa anak ke rumah sakit.
Dilansir dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), orangtua perlu waspada dengan flu singapura pada anak apabila:
Penyakit ini apabila tidak segera ditangani dengan tepat terkadang bisa menyebabkan kelumpuhan sampai berdampak fatal.
https://health.kompas.com/read/2022/05/25/150100368/8-cara-mengobati-flu-singapura-untuk-meringankan-gejala-penyakit