Terdapat tiga jenis kanker darah yang biasanya menyerang, antara lain leukemia, limfoma, dan myeloma.
Sebelum menyimak beberapa penyebab kanker darah, kenali dulu apa itu kanker darah untuk memahami penyakit ini.
Apa itu kanker darah?
Kanker darah adalah penyakit yang pertumbuhan dan aktivitas sel darah tidak normal.
Dilansir dari Blood Cancer UK, tubuh kita memiliki triliunan bagian yang disebut sel. Sel tersebut membentuk setiap bagian tubuh, termasuk darah.
Setiap sel darah bakal terus-menerus mengalami regenerasi atau tumbuh, mati, lalu berganti dengan sel yang baru.
Proses tersebut dikontrol zat di dalam sel yang disebut DNA. Jika ada gangguan dalam DNA tersebut, sel darah bisa saja tidak tumbuh, tidak dapat bekerja optimal, atau tumbuh berlebihan.
Pada kanker darah, sel darah yang abnornal berkembang biak tak terkendali atau tidak mampu bekerja secara optimal.
Apa penyebab kanker darah?
Semua jenis kanker darah disebabkan oleh perubahan atau mutasi DNA di dalam sel darah. Faktor genetik yang diturunkan dari keluarga, paparan bahan kimia, sampai gaya hidup tidak sehat bisa menyebabkan masalah kesehatan ini.
Dilansir dari Onco, berikut beberapa faktor yang bisa jadi salah satu penyebab kanker darah:
Paparan bahan kimia
Bahan kimia berbahaya yang dapat menyebabkan kanker darah di antaranya benzena, limbah dari asap pabrik, formaldehida, dll.
Efek radiasi
Kanker darah juga bisa disebabkan oleh paparan radiasi. Sejumlah radiasi dengan panjang gelombang tertentu bisa merusak DNA dan memicu kanker. Efek radiasi ini bisa berasal dari radioterapi sampai ledakan bom atom.
Peradangan kronis
Peradangan dalam jangka panjang atau bersifat kronis juga bisa memicu kanker darah. Kondisi ini rentan dialami pengidap penyakit autoimun dan orang dengan obesitas.
Penyakit anemia fanconi
Anemia fanconi adalah penyakit bawaan yang membuat sumsum tulang tidak berfungsi. Penyakit ini membuat sumsum tulang memproduksi sel darah rusak dan memicu kanker darah.
Sindrom bloom
Sindrom bloom adalah kelainan genetik yang ditandai dengan pembuluh darah kecil yang melebar di hidung dan pipi. Penyakit ini juga bisa menyebabkan kanker darah.
Down syndome
Pengidap down syndrome memiliki risiko lebih tinggi mewarasi penyakit kanker darah dibandingkan orang sehat. Kondisi ini menyebabkab kelainan produksi sel darah.
Ataksia telangiektasia
Penyakit ataksia telangiektasia adalah penyakit bawaan langka yang memengaruhi sistem saraf dan sistem peredaran darah. Penyakit ini disebabkan mutasi DNA yang diwariskan orangtuanya.
Merokok
Merokok adalah faktor risiko utama beragam kanker, termasuk kanker darah. Paparan zat kimia dalam rokok bisa merusak atau mengubah DNA sel darah. Kondisi ini bisa membuat sel darah tumbuh dan berfungsi secara abnormal.
Pola makan tidak sehat
Seperti merokok, pola makan tidak sehat juga bisa menjadi kontributor kanker, termasuk kanker darah.
Beberapa makanan yang bisa meningkatkan risiko kanker di antaranya daging olahan, minuman bersoda, gula rafinasi, tepung rafinasi, buah dan sayur yang tidak dibersihkan dengan seksama, dan gorengan.
Cara mencegah kanker darah
Dari sederet faktor penyebab kanker darah di atas, beberapa faktor sebenarnya bisa dikontrol untuk mencegah penyakit berbahaya ini.
Anda bisa menurunkan risiko kanker darah sekaligus menjaga kesehatan dengan menjaga berat badan agar tetap ideal, menjalankan pola makan sehat, rutin olahraga, setop merokok dan menghindari paparan asap rokok.
https://health.kompas.com/read/2022/05/25/170100268/9-penyebab-kanker-darah-dan-cara-mencegahnya