Ketidakseimbangan hormon
Ketidakseimbangan hormon selama masa remaja atau menopause adalah penyebab umum darah haid yang deras. Selama masa remaja, setelah mendapatkan haid pertamanya, dan selama beberapa tahun menjelang menopause ketika menstruasi berhenti, kadar hormon kita berfluktuasi. Seringkali, fluktuasi ini menyebabkan perdarahan rahim secara berlebihan selama masa menstruasi. Namun menorrhagia akibat ketidakseimbangan hormon ini bisa diatasi dengan pil KB atau perawatan hormon lain.
Alat kontrasepsi
Sulit untuk menyatukan pengaruh alat kontrasepsi dalam satu paket, karena alat KB yang berbeda bisa menyebabkan kadar hormon yang berbeda pula. Namun apapun alat kontrasepsi yang Anda gunakan, akan memberikan pengaruh pada siklus mens Anda.
"Kebanyakan metode kontrasepsi itu memanipulasi siklus mens. Contohnya, perempuan yang rutin mengonsumsi pil KB, susuk, atau spiral, biasanya akan mengalami siklus 28 hari karena hormon-hormon yang diproduksi memaksa tubuh untuk membentuk siklus buatan," tukas direktur medis dari The Owning Pink Center di Mill Valley, California ini.
Alat kontrasepsi seperti IUD bisa membuat darah mens lebih berat atau lebih ringan, tergantung pada tipe IUD-nya. Sedangkan pil KB menawarkan dosis hormon yang menyebabkan Anda hanya mengalami haid beberapa kali saja dalam setahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.