Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dongkrak Energi Dengan Olahraga

Kompas.com - 01/07/2011, 10:48 WIB

KOMPAS.com - Banyak orang yang menghindari olahraga dengan alasan tidak ingin capek. Padahal, saat kita merasa lesu dan lemas hal terbaik yang harus dilakukan adalah olahraga. Olahraga merupakan cara terbaik untuk meningkatkan energi Anda dan melawan perasaan lelah.

Tingkat energi seseorang umumnya tergantung pada berbagai faktor seperti genetika, gizi, perilaku tidur, dan kecemasan emosional. Beberapa faktor tersebut umumnya sulit untuk dikontrol. Tetapi ada satu faktor yang benar-benar dapat Anda kendalikan, yakni olahraga. Jadi, untuk meningkatkan level energi, Anda harus menghabiskan waktu dengan berolahraga.

Mengapa Olahraga Meningkatkan Energi?

Tingkat energi seseorang tergantung pada kemampuan jaringan otot untuk menghasilkan lebih banyak energi, yang pada gilirannya juga bergantung pada oksigen. Oksigen dibawa ke seluruh tubuh oleh darah. Ketika Anda berolahraga, detak jantung Anda akan meningkat. Situasi ini akan meningkatkan aliran darah yang membawa oksigen dan nutrisi ke seluruh jaringan otot. Sirkulasi darah yang meningkat juga memberikan lebih banyak oksigen ke otak, sehingga membuat Anda merasa lebih waspada baik secara mental dan energik.

Selain itu jika kita berolahraga secara teratur, enzim dalam tubuh akan meningkat yang memanfaatkan glukosa. Hal ini akan membantu melawan energi yang rusak, sehingga Anda memiliki sistem kekebalan yang kuat.

Peneliti dari University of Georgia melakukan riset untuk menilai pengaruh olahraga terhadap peningkatan energi. Kelompok pertama adalah mereka yang melakukan latihan aerobik 20 menit dengan intensitas sedang selama tiga kali seminggu dalam jangka waktu enam minggu.

Kelompok kedua melakukan latihan aerobik dengan intensitas rendah dengan periode waktu yang sama. Kelompok ketiga, tidak berolahraga sama sekali.

Pada akhir penelitian, baik yang pertama dan kelompok kedua mengalami peningkatan energi sebesar 20 persen dibandingkan dengan kelompok ketiga. Studi ini diterbitkan dalam Swiss medical journal Psychotherapy and Psychosomatic.

Penelitian lain dari Psychological Bulletin juga menunjukan hasil tidak jauh berbeda. Dalam penelitian tersebut diketahui bahwa olahraga teratur dapat mengurangi rasa lelah dan meningkatkan energi, bahkan di antara orang yang menderita kondisi medis kronis seperti kanker dan penyakit jantung.

Latihan yang Meningkatkan Energi?

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau