Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kopi Cegah Kanker Kulit

Kompas.com - 25/10/2011, 13:27 WIB
EditorLusia Kus Anna

Kompas.com -  Bertambah satu lagi bukti yang menyatakan bahwa kopi, terutama untuk perempuan, berdampak positif untuk mencegah kanker kulit. Sayangnya, potensi tersebut tidak terlihat pada peminum kopi berjenis kelamin pria.

Wanita yang minum lebih dari tiga cangkir kopi setiap hari memiliki risiko 20 persen lebih rendah untuk menderita karsnimoa sel basal (basal cell carcinoma/BCC), jenis kanker yang pertumbuhannya lambat, dibandingkan dengan orang yang minum kopi satu cangkir dalam sebulan. Sementara itu pada pria penggemar kopi, risikonya hanya berkurang 9 persen.

Demikian menurut hasil studi yang dipresentasikan dalam konferensi American Association for Cancer Research International ke 10 di Boston, Amerika Serikat.

"Setiap tahunnya hampir satu juta kasus baru BCC ditemukan di AS. Faktor pola makan mungkin memiliki efek perlindungan yang kecil tetapi dampaknya besar untuk kesehatan publik," kata Fengju Song, dari departemen dermatologi Brigham and Women's Hospital and Harvard Medical School.

Data yang dipakai dalam penelitian Song ini berasal dari Nurse's Health Study yang mengikuti 72.921 partisipan sejak tahun 1984 sampai 2008 dan Health Professionals Follow-Up Study yang melibatkan 39.976 partisipan sejak 1986 sampai 2008.

Karsinoma sel basal merupakan jenis kanker kulit yang paling banyak ditemukan para para responden, yakni mencapai 22.786 kasus.Namun manfaat dari minum kopi tidak terlihat pada dua tipe kanker kulit, squamous cell carcinoma dan melanoma.

Karsnioma sel basal biasanya timbul pada kulit yang tidak terlindungi. Penyebab utamanya adalah paparan sinar ultraviolet matahari yang berlebihan secara berulang-ulang atau dari sinar lampu ultraviolet. Biasanya tumbuh terlokalisasi dan jarang menyebar.

Manfaat kopi sendiri terhadap pencegahan kanker bukan baru kali ini diketahui. Sebelumnya kopi juga dikaitkan dengan penurunan risiko kanker payudara, uterin, prostat dan kanker kolon. Namun, manfaat kopi tidak terlihat pada orang yang suka minum kopi dekafein.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+