Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/09/2013, 09:08 WIB
Unoviana Kartika

Penulis

Sumber Boldsky

KOMPAS.com - Refluks atau naiknya asam lambung ke esofagus umumnya menimbulkan rasa panas dan terbakar di sekitar dada. Namun ada pula gejala refluks yang tidak biasa, bahkan sulit dicari hubungannya dengan refluks, sehingga seringkali membuat diagnosis yang salah.

Maka penting halnya untuk mengetahui gejala refluks guna mendapat pengobatan yang tepat. Berikut ini di antaranya.

1. Regurgitasi
Regurgitasi atau dikenal dengan istilah awam gumoh merupakan salah satu gejala refluks. Regurgitasi  terjadi ketika isi lambung naik ke esofagus hingga mulut karena belum sempurnanya katub antara lambung dan esofagus.

2. Sakit tenggorokan
Sakit tenggorokan umumnya identik dengan gejala flu, namun kadang masalah percernaan juga memicunya. Sakit tenggorokan merupakan salah satu gejala refluks yang tidak biasa, terutama saat Anda mengalaminya tak lama setelah makan.

3. Mual
Mual merupakan gejala refluks yang jarang terjadi. Jadi jika Anda merasa mual setelah makan belum tentu karena Anda makan terlalu banyak, tetapi karena Anda mengalami refluks.

4. Lidah terasa pahit
Gejala refluks yang tidak umum lainnya adalah rasa pahit pada lidah. Ini karena asam lambung menimbulkan rasa pahit yang menjalar naik hingga ke lidah.

5. Nyeri dada
Saat asam lambung mencapai esofagus, tak hanya rasa panas dan terbakar saja, tapi juga nyeri di daerah dada. Umumnya nyeri akan bertahan lama sehingga bisa jadi disalahartikan menjadi serangan jantung.

6. Nyeri bertambah saat berbaring
Meski tidak mutlak, sistem pencernaan membutuhkan bantuan gravitasi untuk memperlancar prosesnya. Berbaring setelah makan dapat mengganggu proses tersebut sehingga memicu asam lambung naik dan dada terasa lebih nyeri.

7. Batuk
Problem pernapasan terkadang merupakan gejala refluks. Ini terjadi karena asam lambung naik memasuki paru-paru dan memicu batuk dan sesak napas.

8. Asma
Saat gejala batuk dan sesak napas menjadi lebih parah, refluks bisa juga hingga memicu asma.

9. Sulit menelan
Terkadang saat mengalami refluks, efek kerusakan saluran pencernaan atas tidak segera hilang. Ini yang membuat penderitanya sulit menelan setelah refluks.

10. Liur berlebih
Salah satu gejala refluks yang tidak biasa adalah produksi air liur yang berlebihan. Ini merupakan upaya dari tubuh untuk mengurangi rasa sakit pada esofagus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau