Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 10/12/2013, 14:51 WIB
|
EditorAsep Candra


KOMPAS.com
- Biji anggur memang tidak ikut dimakan saat sedang menikmati buah anggur. Namun bagian yang satu ini bukan berarti tanpa manfaat. Sebuah studi baru menemukan, biji anggur juga memiliki manfaat kesehatan.

Menurut studi yang dimuat dalam jurnal Nutrition and Cancer, biji anggur kaya akan senyawa bioflavonoid yang dikenal dengan nama prosianidin. Senyawa yang juga banyak ditemukan pada buah apel dan cokelat tersebut dikatakan efisien dalam membunuh sel-sel kanker prostat.

Kendati demikian, para peneliti belum mengetahui senyawa spesifik yang paling bertanggung jawab atas proses itu. Dalam studi baru, peneliti hanya menunjukkan secara mendetail bagaimana cara mensintesis senyawa dalam biji anggur yang dapat membunuh sel kanker.

Para peneliti studi asal University of Colorado Cancer Center mengatakan, senyawa prosianidin yang secara alami ditemukan dalam biji anggur, merupakan campuran kompleks dari polifenol.

"Sejauh ini belum jelas bagaimana senyawa itu dapat melawan sel kanker," ujar Alpna Tyagi, salah seorang peneliti studi dari University of Colorado Skaggs School of Pharmacy and Phamaceutical Science.

Tim peneliti menemukan, prosianidin B2G2 merupakan senyawa paling aktif untuk melawan sel kanker. Namun untuk mendapatkannya, dibutuhkan biji anggur dalam jumlah yang sangat banyak, dan proses isolasi yang rumit dan mahal. Maka membuat senyawa ini dalam bentuk sintetis dinilai paling baik.

Tes pada sel kanker prostat menunjukkan, senyawa tersebut dapat menghambat pertumbuhan sel. Selain itu, senyawa juga memicu sel-sel kanker untuk melakukan "bunuh diri" atau yang dikenal dengan istilah apoptosis.

"Tujuan kami adalah untuk menguji khasiat biji anggur ke tingkat klinis, namun masih sulit untuk mendapatkan izin selagi belum mengetahui mekanismenya," ujar Tyagi.

Selain kanker prostat, prosiadinin dalam ekstrak biji anggur diketahui juga memiliki manfaat kesehatan lainnya. Menurut National Institute of Health, ekstrak biji anggur dapat meringankan insufisiensi vena kronik, membuat peredaran darah lebih lancar dari kaki ke jantung, dan mencegah permasalahan mata dan pembuluh darah akibat diabetes.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+