Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Hal yang Bisa ‘Menyakiti’ Vagina Seorang Wanita

Kompas.com - 30/08/2015, 19:10 WIB
Dian Maharani

Penulis

Sumber BOLDSKY

KOMPAS.com -Bagi seorang wanita, vagina merupakan organ intim yang paling berharga di tubuhnya. Namun, terkadang wanita tak menyadari, apa yang dilakukannya untuk merawat maupun memperindah area organ intim justru bisa berdampak buruk bagi kesehatan ‘Miss V’.

Berikut 10 hal yang bisa ‘menyakiti’ vagina Anda seperti dikutip dari Boldsky.com

Tindik vagina
Tindik pada bagian tubuh tentu menyakitkan, apalagi jika dilakukan di area genital. Sejumlah wanita diketahui pernah melakukan tindik vagina. Tindik pada area tersebut akan menyakiti vagina Anda saat berhubungan seksual dan bisa menyebabkan infeksi serius pada vagina.

Pelumas
Penggunaan pelumas saat berhubungan seksual bisa meninggalkan bakteri jahat berkembang di vagina. Apalagi jika menggunakan pelumas berbahan dasar minyak. Jika memiliki masalah dalam bercinta, sebaiknya hanya menggunakan pelumas yang tidak mengandung minyak.

Krim
Krim khusus untuk menghilangkan rambut di area kemaluan bisa berdampak buruk bagi kesehatan ‘Miss V’. Bahan kimia pada krim tersebut dapat membuat organ intim Anda mengalami infeksi.

Douching
Mencuci vagina dengan air atau larutan khusus dengan cara disemprotkan atau biasa disebut douching dapat merugikan kesehatan vagina Anda. Douching dinilai hanya membuat area intim mengering dan bisa menimbulkan infeksi.

Sabun wangi
Sama halnya seperti douching, terlalu sering membersihkan vagina menggunakan sabun wangi juga dapat membuat vagina megering dan infeksi. Pembersihan yang berlebihan justru bisa membunuh bakteri baik pada vagina.

Tato
Menato bagian tubuh mungkin menurut Anda adalah seni. Akan tetapi, jika menato di area organ intim tak akan mempercantik vagina Anda. Seperti tindik, tato juga memicu peradangan pada vagina dan membuat kulit menjadi sensitid.

Celana jeans ketat
Siapa sangka, memakai celana jeans ketat seperti skinny jeans juga dapat merugikan kesehatan vagina. Bahan jeans yang sangat rapat membuat kurangnya udara bagi vagina sehingga memungkinkan bakteri untuk tumbuh.

Bersepeda
Terlalu sering bersepeda dengan sadel yang tidak nyaman bisa membuat area organ intim nyeri. Untuk itu, pastikan menggunakan sadel yang empuk dan nyaman sehingga dapat melindungi organ intim ketika bersepeda.

Terlalu lama berendam
Jangan terlalu sering lama-lama berendam saat mandi. Pertumbuhan bakteri bisa terjadi dalam air yang mungkin saja akan menginfeksi area genital.

Masturbasi
Pernahkah vagina terasa nyeri setelah masturbasi? Dalam berhubungan intim dengan suami, masturbasi dilakukan untuk merangsang kepuasan seksual. Namun, masturbasi juga bisa memicu infeksi pada vagina. Gesekan pada area vagina bisa menyebabkan lecet hingga infeksi jika tidak higienis. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau