Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 06/09/2015, 14:35 WIB

KOMPAS.com - Penyakit gigi dan gusi saat hamil meningkatkan risiko bayi lahir prematur dan berat badan lahir rendah. Itu karena bakteri yang ada di mulut mengganggu kerja hormon dan proses asupan nutrisi yang dibutuhkan janin.

 

"Mulut yang terinfeksi pasti ada bakteri. Lalu, bakteri itu bisa masuk ke semua jaringan tubuh lewat aliran darah dan mengganggu sistem tubuh, termasuk perkembangan janin," kata dokter gigi Ratu Mirah Afifah dari PT Unilever Indonesia saat temu media, Kamis (3/9), di Jakarta.

 

Bakteri juga bisa mengganggu produksi hormon oksitosin yang berfungi merangsang kontraksi di dinding rahim untuk mempermudah proses kelahiran. Jika hormon itu diproduksi sebelum masa kelahiran normal, bayi akan lahir prematur dengan berat badan lahir rendah. "Jika lahir prematur, pembentukan dan perkembangan organ tubuh bayi belum sempurna," ucapnya.

 

Selain itu, sebagian ibu hamil rentan terinfeksi. Kondisi kehamilan bisa memperparah infeksi. Misalnya, risiko gingivitis atau gusi bengkak naik pada bulan kedua kehamilan dan kian parah menjelang bulan kedelapan.

 

Oleh karena itu, pemeriksaan kesehatan gigi dan gusi dianjurkan sejak merencanakan kehamilan. Itu dilanjutkan dengan pemeriksaan pada bulan kedua dan bulan kedelapan kehamilan.

 

Dalam jurnal obstetri dan ginekologi Februari 2006, disebutkan bahwa gigi dan mulut sehat pada ibu hamil menurunkan risiko pre-eklamsia atau keracunan kehamilan 5-8 persen. Pembersihan karang gigi dan menjaga kesehatan gusi juga mengurangi risiko bayi lahir prematur 50 persen dan mengurangi risiko bayi prematur dengan berat badan rendah hingga 57 persen.

 

Dokter spesialis obstetri dan ginekologi dari Rumah Sakit Mitra Kelapa Gading, Boy Abidin, memaparkan, kesehatan gigi dan mulut perlu dijaga karena jadi tempat pertama proses pencernaan. "Jika ibu tak bisa mencerna makanan di mulut dengan baik, nutrisi yang terserap tubuh dan janin tak maksimal," ujarnya.

 

Untuk itu, edukasi perlu diberikan, seperti menyikat gigi dua kali sehari, pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur. Konsumsi makanan dan minuman manis sebaiknya dikurangi di awal kehamilan agar bakteri di mulut tak berkembang. (B06)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Serupa tapi Tak Sama, Ini Beda Flu dengan Batuk Kering dan Batuk Berdahak
Serupa tapi Tak Sama, Ini Beda Flu dengan Batuk Kering dan Batuk Berdahak
BrandzView
Gustiwiw Meninggal karena Hipertensi: Waspadai Tekanan Darah Tinggi Tanpa Gejala
Gustiwiw Meninggal karena Hipertensi: Waspadai Tekanan Darah Tinggi Tanpa Gejala
Health
Studi Ungkap Tambang Nikel Picu Asma, Kanker, dan Kerusakan Ginjal
Studi Ungkap Tambang Nikel Picu Asma, Kanker, dan Kerusakan Ginjal
Health
Kemenkes: 20 Ribu Lebih Orang Indonesia Terkena Sifilis, Ketahui Macam Penyebabnya…
Kemenkes: 20 Ribu Lebih Orang Indonesia Terkena Sifilis, Ketahui Macam Penyebabnya…
Health
Menurut Dokter Ini Tanda Stres Sudah Butuh Bantuan Ahli
Menurut Dokter Ini Tanda Stres Sudah Butuh Bantuan Ahli
Health
Waspada Covid-19, Jemaah Haji Diimbau Terapkan Prokes Saat Tiba di Indonesia
Waspada Covid-19, Jemaah Haji Diimbau Terapkan Prokes Saat Tiba di Indonesia
Health
Apakah Stres Berbahaya? Ini Penjelasan Dokter…
Apakah Stres Berbahaya? Ini Penjelasan Dokter…
Health
Ibu Hamil Usia Anak di Lombok Timur Capai 779 Ribu pada 2024
Ibu Hamil Usia Anak di Lombok Timur Capai 779 Ribu pada 2024
Health
Wabah Mpox Melonjak di Sierra Leone: Status Darurat Kesehatan Global Ditetapkan
Wabah Mpox Melonjak di Sierra Leone: Status Darurat Kesehatan Global Ditetapkan
Health
Waspadai Efek Minum Air Putih Secara Berlebihan pada Ginjal, Ini Kata Dokter
Waspadai Efek Minum Air Putih Secara Berlebihan pada Ginjal, Ini Kata Dokter
Health
Gustiwiw Meninggal Dunia, Ini Beberapa Penyebab Jatuh di Kamar Mandi
Gustiwiw Meninggal Dunia, Ini Beberapa Penyebab Jatuh di Kamar Mandi
Health
Gustiwiw Meninggal Dunia, Ini Pertolongan Pertama Saat Terjatuh di Kamar Mandi
Gustiwiw Meninggal Dunia, Ini Pertolongan Pertama Saat Terjatuh di Kamar Mandi
Health
Gustiwiw Meninggal Dunia Akibat Jatuh di Kamar Mandi, Ini 6 Cara Mencegah Kejadian Serupa
Gustiwiw Meninggal Dunia Akibat Jatuh di Kamar Mandi, Ini 6 Cara Mencegah Kejadian Serupa
Health
Jamur Hitam di Rumah Bisa Picu Masalah Pernapasan Serius, Ini Faktanya
Jamur Hitam di Rumah Bisa Picu Masalah Pernapasan Serius, Ini Faktanya
Health
WCTC 2025 dan Paradoks Pengendalian Tembakau di Indonesia
WCTC 2025 dan Paradoks Pengendalian Tembakau di Indonesia
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau