KOMPAS.com - Vaksin ibarat harapan baru bagi penangkal suatu penyakit.
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), hingga kini sudah tersedia vaksin untuk lebih dari 25 penyakit.
Beberapa jenis vaksin bahkan mampu melemahkan penyakit yang mengancam jiwa di antaranya campak, polio, tetanus, meningitis, sampai kanker serviks.
Baca juga: Bagaimana Virus Bisa Menyebar dan Menularkan Penyakit?
Namun, hingga kini belum semua orang termasuk anak-anak terakses vaksinasi.
Hingga 2017, tercatat sebanyak 20 juta penduduk di dunia belum terakses atau mendapatkan vaksin.
Kondisi ini membuat mereka berisiko menderita penyakit berbahaya dengan dampak kualitas kesehatan menurun, cacat, sampai meninggal dunia.
Berikut penjelasan mengapa tubuh butuh vaksin, bagaimana kinerja vaksin, dan jenis-jenis vaksin.
Baca juga: Mengenal Vaksinasi untuk Cegah Meningitis
Vaksinasi (memberikan vaksin ke dalam tubuh) ibarat kursus atau pelatihan bagi daya tahan tubuh.
Melansir Live Science, vaksin bekerja dengan mempersiapkan tubuh untuk melawan suatu penyakit.
Ketika virus atau bakteri memasuki tubuh, sel-sel daya tahan tubuh yang bernama limfosit secara alami merespons dengan memproduksi antibodi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.