Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/06/2020, 16:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Banyak orang menghindari makanan mengandung gluten karena ingin hidup sehat.

Gluten merupakan salah satu jenis protein yang bisa kita temukan dalam gandum, roti, atau pasta.

Gluten juga sangat tahan terhadap enzim protease yang memecah protein di saluran pencernaan kita.

Protein yang tidak dicerna secara sempurna bisa membuat peptida melewati dinding usus kecil dan menyebar ke seluruh tubuh.

Baca juga: Terlalu Kurus Sebabkan 5 Masalah Kesehatan Berikut...

Hal ini bisa memicu respon imun yang membuat kita berisiko mengalami berbagai masalah kesehatan.

Berikut dampak negatif gluten pada kesehatan:

1. Penyakit seliak

Penyakit seliak merupakan gangguan autoimun yang disebabkan faktor genetik dan lingkungan.

Penyakit ini menyebabkan gangguan pada usus kecil. Mengonsumsi makanan mengandung gluten bisa membuat penderita seliak mengalami kerusakan enterosit, yaitu sel-sel yang melapisi usus kecil.

Baca juga: 9 Buah Pelancar BAB yang Bantu Bersihkan Usus Kotor

Hal ini menyebabkan kerusakan usus, malabsorpsi nutrisi, dan gejala seperti penurunan berat badan dan diare.

Penderita seliak biasanya juga mengalami gejala seperti anemia dan penyakit kulit.

2. Alergi

Reaksi alergi yang terjadi bisa menyebabkan penderitanya mengalami kesulitan bernapas.

Baca juga: Aktor Ray Sahetapy Meninggal Dunia

Biasanya, reaksi tersebut terjadi setelah mengonsumsi makanna mengandung gluten, seperti gandum atau tepung.

3. Sensitivitas gluten

Mereka yang mengalami sensitivitas gluten biasanya merasakan gejala seperti sakit kepala, kelelahan dan nyeri sendi.

Gejala-gejala tersebut biasanya terjadi ketika mengonsumsi makanan mengandung gluten. Itu sebabnya, penderita sensitivitas gluten disarankan untuk melakukan diet bebas gluten.

Baca juga: Minum Susu Sapi Bikin Gemuk, Kok Bisa?

4. Penyakit autoimun

Ada beberapa teori mengapa Gluten bisa menyebabkan dan meperburuk ornag-orang yang menderita penyakit autoimun seperti tiroiditis Hashimoto, diabetes tipe 1, penyakit Grave, dan artritis reumatoid.

Pasalnya, gluten bisa menyebabkan produksi antibodi yang bereaksi dengan antigen dan jaringan tubuh kita sendiri.

5. Gangguan pencernaan

Konsumsi gluten juga bisa meningkatkan gangguan pencernaan seperti sindrom iritasi usus besar dan penyakit radang usus, yang meliputi penyakit Crohn dan kolitis ulserativa.

Selain itu, gluten juga bisa mengubah bakteri usus dan meningkatkan permeabilitas usus pada penderita indrom iritasi usus besar dan penyakit radang usus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Apa Samudra Paling Luas di Dunia?
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau