Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/10/2020, 07:37 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Kondisi ini bisa menyebabkan darah menggumpal, rentan terkena infeksi, dan dalam kasus yang ekstrim lukanya bisa membusuk.

Baca juga: 7 Cara Alami agar BAB Lancar Tiap Hari

Ambeien pada penderita gangguan daya tahan tubuh lemah juga perlu diwaspadai.

Hal itu disebabkan proses penyembuhan luka pada pemilik imun lemah berlangsung lambat, sehingga penderita lebih rentan terkena infeksi.

Hal yang paling penting, hindari menyepelekan ambeien tanpa berkonsultasi dengan dokter spesialis kolorektal atau usus besar.

Pasalnya, pendarahan di anus atau dari usus perlu dipastikan, bahwa hal itu bukan tanda penyakit berbahaya yang menyerang usus.

Baca juga: Buang Air Besar Berdarah setelah Makan Pedas, Kenapa Begitu?

Melansir Everyday Health, setiap penderita ambeien perlu berkonsultasi ke dokter saat:

  • Keluar darah dari anus atau usus besar
  • Jika ambeien menimbulkan nyeri hebat atau ketidaknyamanan
  • Ambeien tak kunjung sembuh padahal sudah mengonsumsi beragam obat ambeien
  • Kotoran buang air besar (BAB) berwarna merah marun
  • Pendarahan dubur diserai pusing atau pingsan

Ingat, meskipun ambeien kerap dianggap gangguan kesehatan ringan, Anda tak boleh menyepelekan penyakit ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com