Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 01/08/2022, 10:35 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Batu ginjal adalah endapan mineral dan garam yang mengkristal di ginjal.

Adanya batu ginjal bisa membuat Anda merasakan sakit saat buang air kecil. Batu ginjal juga bisa memicu gejala seperti muntah, darag dalam urin.

Dalam kasus yang parah, batu ginjal bisa menyebabkan infeksi berat seperti septkemia yang bisa mengancam jiwa.

Batu ginjal juga bisa memicu munculnya jaringat parut yang mengakibatkan gagal ginjal permanen.

Baca juga: 5 Langkah Mengatur Asupan Makanan untuk Penderita Penyakit Ginjal

Mencegah batu ginjal

Untuk mencegah pembentukan batu ginjal, Anda bisa melakukan langkah berikut:

1. Minum air yang cukup

Ketika urin mengandung lebih banyak cairan, kecil kemungkinan mineral dan garam akan berkumpul bersama dan membentuk batu.

Urin yang lebih gelap adalah tanda dehidrasi. Idealnya, urin akan tampak kuning pucat.

Dokter biasanya merekomendasikan agar seseorang minum antara enam dan delapan gelas air per hari.

2. Kurangi konsumsi garam

Natrium atau garam dapat menyebabkan retensi air dan menyebabkan dehidrasi.

Food and Drug Administration (FDA) menyarankan agar orang dewasa menjaga asupan garam mereka di bawah 2.300 miligram (mg) setiap hari.

Jumlah tersebut setara dengan satu sendok teh garam meja.

3. Menjaga berat badan yang sehat

Kelebihan berat badan atau obesitas dapat memberikan tekanan pada ginjal. Oleh karena itu, Anda disarankan untuk menjaga berat badan yang ideal.

Namun, hindari menjagar berat abdan dengan melakukan diet ketat atau diet yang ekstrim.

Diet ketat dan mengikuti diet tinggi protein hewani justru dapat meningkatkan risiko batu ginjal.

4. Membatasi makanan dengan kalsium oksalat

Batu ginjal dapat terdiri dari banyak senyawa yang berbeda, termasuk asam urat, struvit, dan sistein. Jenis batu ginjal yang paling umum kerap mengandung kalsium oksalat.

Satu studi tahun 2014 yang memeriksa hampir 44.000 batu ginjal dan menemukan bahwa 67 persen batu ginjal terdiri dari kalsium oksalat.

Dokter biasanya hanya merekomendasikan pembatasan asupan oksalat bagi mereka yang berisiko tinggi terkena batu ginjal atau mereka yang memiliki kadar oksalat tinggi.

Makanan yang mengandung oksalat tingkat tinggi antara lain:

  • kentang
  • kedelai
  • bayam
  • beberapa kacang, termasuk kacang mete dan kacang tanah
  • cokelat.

Baca juga: Apa Itu Kanker Darah?

5. Hindari kafein berlebihan

Kafein mempercepat metabolisme dan dapat menyebabkan dehidrasi.

Batas atas yang direkomendasikan untuk orang dewasa adalah 400 mg kafein setiap hari, yang setara dengan sekitar empat cangkir kopi.

Beberapa minuman tertentu seperti soda, cokelat, teh, dan minuman energi juga dapat mengandung kafein.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau