Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hal yang Harus Dilakukan Penderita Diabetes Sebelum Olahraga

Kompas.com - 23/11/2023, 10:30 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

KOMPAS.com - Pengidap diabetes harus rutin berolahraga atau melakukan aktivitas fisik. Manfaat olahraga untuk penderita diabetes antara lain mengontrol kadar gula darah, menjaga berat badan, serta meningkatkan sensitivitas insulin.

Namun sebelum berolahraga, ada beberapa hal yang harus dilakukan penderita diabetes, termasuk minum obat yang diresepkan dokter dan melakukan cek tensi.

Untuk mengetahui apa saja yang harus dilakukan penderita diabetes sebelum olahraga, simak penjelasan berikut.

Baca juga: Olahraga untuk Menurunkan Gula Darah, Kapan Sebaiknya Dilakukan?

Apa saja yang harus dilakukan penderita diabetes sebelum olahraga?

Dokter spesialis rehabilitasi medik dr Peggy, Sp.KFR, K.R(K) mengatakan ada sejumlah persiapan yang perlu dilakukan pasien diabetes sebelum berolahraga.

Persiapan pertama yaitu memastikan diri sudah makan dan minum obat-obatan untuk diabetes setidaknya dua jam sebelum olahraga.

Kemudian, lakukan pengukuran denyut nadi dan apabila denyut jantung kurang dari 100 kali per menit, maka pasien boleh memulai latihan fisik.

"Kalau punya alat tensi, tensi yang aman itu kalau batas atas di bawah 160, batas bawahnya di bawah 110, boleh memulai latihan fisik," kata Peggy, dilansir dari Antara, Selasa (21/11/2023).

Persiapan olahraga untuk penderita diabetes selanjutnya yaitu memeriksa kadar gula darahnya. Kadar glukosa dinyatakan aman jika berkisar antara 110-250 mg/dL.

"Karena latihan fisik itu menurunkan kadar gula darah, kalau mulainya sudah rendah, kita rendahkan lagi pasien bisa pingsan, atau sebaliknya kalau terlalu tinggi atau hiperglikemia, yang berbahaya untuk metabolisme tubuh," jelas Peggy.

Kemudian, pasien juga perlu memastikan dirinya mengenakan pakaian dan sepatu yang nyaman khususnya bagi yang sudah mengalami kelainan kaki, kesemutan dan luka di kaki.

Baca juga: 8 Jenis Olahraga untuk Penderita Diabetes yang Paling Tepat

Mereka perlu memastikan sepatu tidak berbahan kasar dan area ujung kaki lebar, sehingga meminimalisir risiko jatuh saat latihan fisik.

Setelah latihan fisik, pasien disarankan untuk memeriksa keadaan kedua kaki karena tidak terasa apabila ada luka di kaki, serta cukup istirahat di malam hari.

Jadi apabila disimpulkan, ada empat hal yang harus dilakukan penderita diabetes sebelum olahraga, yaitu:

  1. Makan dan minum obat dua jam sebelum workout
  2. Melakukan cek tensi atau pengukuran denyut nadi
  3. Memeriksa kadar gula darah
  4. Memakai sepatu yang nyaman dan sesuai kondisi kaki.

Pasien diabetes juga dapat berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum memulai olahraga atau aktivitas fisik lainnya.

Apa contoh olahraga untuk penderita diabetes?

Menurut dokter Peggy, penderita diabetes dengan obesitas sebaiknya memilih olahraga yang bukan dengan kedua kaki menapak ke lantai atau tanah.

"Kalau pada obesitas, biasanya berat badan sudah berlebih sehingga beban ke sendi pun juga menjadi berlebih, yang awalnya tidak menjadi penyakit sendi menjadi penyakit sendi," katanya.

Latihan fisik yang dimaksud antara lain berjalan, jogging dan melompat karena sangat tinggi untuk terjadi pembebanan di sendi terutama kedua kaki.

Namun jika penderita diabetes tidak mengalami obesitas atau masalah medis lain, umumnya dapat berolahraga seperti orang sehat. Dilansir dari GoForward, berikut contoh olahraga untuk penderita diabetes:

  • Latihan kardio seperti jalan cepat, jogging, berenang, bersepeda, dan zumba.
  • Latihan beban dengan mesin beban, dumbel, atau barbel.
  • Latihan lantai seperti push-up, sit-up, lunges, squat, dan plank.

Baca juga: Apakah Asam Urat Memicu Diabetes? Simak Penjelasan Berikut...

Penting untuk mengetahui beberapa hal yang perlu dilakukan penderita diabetes sebelum olahraga dan jenis latihan yang aman.

Selain berolahraga, pasien diabetes harus rutin kontrol ke dokter, minum obat, menjaga pola makan, dan beristirahat cukup untuk mencegah komplikasi yang membahayakan kesehatan.

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com