KOMPAS.com - Selama kemoterapi penting bagi penderita untuk mengatur pola makan supaya terpenuhi kecukupan kalori, protein, vitamin, dan mineral.
Dikutip dari Medical News Today, asupan makanan yang cukup gizi dapat membantu Anda tetap kuat melawan penyakit dan menghadapi berbagai efek samping dari pengobatan kanker ini.
Penderita kanker yang menjalani kemoterapi sering kali membutuhkan lebih banyak kalori dan protein.
Anda juga perlu mendapatkan makanan dengan tekstur dan konsistensi yang lebih mudah dikunyah dan ditelan.
Baca juga: Apa Itu Kemoterapi, Prosedur, dan Efek Sampingnya
Kemoterapi adalah pengobatan kanker yang menggunakan obat-obatan berbahan kimia kuat untuk membunuh sel kanker yang berkembang cepat.
Ketika obat kemoterapi bekerja membunuh sel kanker, itu juga bisa merusak sel sehat yang menyebabkan berbagai efek samping, faktor mempersulit Anda makan.
Ada banyak efek samping kemoterapi, seperti kelelahan ekstrem, sakit kepala, mual, muntah, dan kehilangan napsu makan.
Artikel ini akan mengulas tentang macam makanan terbaik yang bisa dikonsumsi selama kemoterapi.
Baca juga: 18 Efek Samping Kemoterapi yang Perlu Diwaspadai
Oatmeal memberikan banyak nutrisi yang dapat membantu tubuh selama kemoterapi, meliputi karbohidrat, protein, lemak sehat, dan antioksidan.
Rasa netral dan teksturnya juga membuatnya baik untuk penderita kanker selama kemoterapi, apalagi jika Anda mengalami efek samping mulut kering atau sariawan.
Telur yang merupakan sumber protein bisa menjadi makanan terbaik selama kemoterapi untuk penderita kanker.
Satu butir telur berukuran sedang (44 gram) menawarkan pasokan protein dan lemak, yang masing-masing hampir 6 gram dan 4 gram.
Telur akan membantu Anda mengatasi kelelahan ekstrem, salah satu efek samping kemoterapi paling umum.
Proteinnya membanti mempertahankan dan membangun massa otot yang sangat penting selama kemoterapi. Sementara, lemaknya memberi energi pada tubuh Anda.
Baca juga: Kenapa Kemoterapi Menyebabkan Rambut Rontok?
Ikan berlemak menyediakan protein dan asam lemak omega-3. Asam lemak omega-3 adalah lemak sehat yang membantu menjaga kesehatan otak dan memberikan sifat anti-inflamasi