Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Kemoterapi, Prosedur, dan Efek Sampingnya

Kompas.com - 28/03/2023, 12:30 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Saat Anda menderita kanker, kemoterapi adalah salah satu pengobatan yang bisa Anda pilih.

Ada banyak jenis obat kemoterapi, tetapi semuanya bekerja dengan cara kerja yang sama.

Obat-obat kemoterapi menghentikan reproduksi sel kanker, yang mencegahnya tumbuh dan menyebar di dalam tubuh.

Artikel ini akan mengulas secara ringkas tentang kemoterapi, prosedur, dan potensi efek samping yang bisa timbul.

Baca juga: Obat Kemoterapi untuk Kanker Rahim dan Efek Sampingnya

Apa itu kemoterapi?

Mengutip Cancer.net, kemoterapi adalah cara mengobati kanker dengan menggunakan obat-obatan yang berbahan kimia kuat untuk menghancurkan sel kanker dari berbagai jenis.

Cara kerja kemoterapi yaitu dengan menjaga agar sel kanker tidak tumbuh, membelah, dan membuat lebih banyak sel.

Ini adalah pengobatan sistemik. Artinya, ia bergerak melalui aliran darah dan mencapai seluruh bagian tubuh.

Kemoterapi dapat digunakan, jika kanker telah menyebar atau ada risiko ke arah sana.

 

Baca juga: Pengobatan Kanker Payudara Tanpa Kemoterapi, Bisakah?

Bagaimana prosedur kemoterapi?

Mengutip Cancer.net, ada beberapa prosedur kemoterapi yang bisa dilakukan. Ini bergantung pada tujuan kemoterapi, yaitu sebagai berikut:

  • Sebagai pengobatan utama

Terkadang, tujuan pengobatan kemoterapi adalah untuk menyingkirkan semua kanker dan mencegahnya kembali. Ini disebut "kemoterapi kuratif".

  • Sebelum perawatan lainnya

Kemoterapi dapat diberikan sebelum operasi atau terapi penyinaran untuk mengecilkan tumor. Ini bisa disebut "kemoterapi neoadjuvan".

  • Setelah perawatan lainnya

Kemoterapi dapat diberikan setelah operasi atau terapi radiasi untuk menghancurkan sel kanker yang tersisa. Ini disebut "kemoterapi adjuvan".

  • Untuk memperlambat perkembangan kanker dan meringankan gejala

Ketika kanker tidak dapat disembuhkan, kemoterapi dapat mengecilkan sebagian tumor serta mencegah tumor tumbuh dan menyebar untuk waktu yang lama.

Dalam pengaturan seperti ini, kemoterapi dapat memperpanjang kelangsungan hidup, meringankan gejala terkait kanker, dan meningkatkan kualitas hidup.

Kemoterapi yang digunakan untuk tujuan ini disebut "kemoterapi paliatif".

Baca juga: Macam-macam Pengobatan Kanker Payudara

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau