Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kenali Sistem Peredaran Darah dalam Tubuh Kita

Kompas.com - 17/12/2023, 06:00 WIB
Agustin Tri Wardani,
Shintaloka Pradita Sicca

Tim Redaksi

 

KOMPAS.comSistem peredaran darah melakukan pekerjaan yang sangat penting karena berperan membawa oksigen dan nutrisi ke seluruh sel di tubuh.

Dilansir dari Very Well Health, mekanisme peredaran darah manusia akan dimulai dan diakhiri di jantung.

 Baca juga: 12 Tanda Gangguan Peredaran Darah Tak Lancar dan Penyebabnya

Untuk diketahui, sistem peredaran darah terbagi menjadi dua jenis yaitu sistem peredaran darah terbuka dan tertutup.

Sirkulasi yang dimiliki manusia termasuk ke dalam sistem peredaran darah tertutup yang artinya darah tidak masuk atau keluar dari sistem selama darah berjalan dari jantung ke tubuh dan kembali lagi.

Untuk mengetahui lebih jelas mengenai proses peredaran darah yang terjadi pada tubuh, Anda dapat menyimak penjelasan artikel berikut ini.

Baca juga: 7 Hal yang Bisa Terjadi Jika Aliran Darah Tidak Lancar

Proses peredaran darah yang terjadi pada tubuh

Proses peredaran darah yang terjadi pada tubuh dikenal sebagai sistem peredaran darah atau sistem kardiovaskular.

Pada proses peredaran darah, jantung, pembuluh darah arteri dan vena, serta darah berperan penting dalam berjalannya peredaran darah ke seluruh tubuh.

Melansir Live Science, organ jantung terletak di pusat sistem peredaran darah untuk memompa darah ke seluruh jaringan tubuh.

Jantung sendiri terdiri dari empat ruang yaitu atrium kiri dan kanan yang membentuk dua ruang di bagian atas dan ventrikel kiri dan kanan yang membentuk dua ruang di bawah.

Ruang-ruang tersebut dipisahkan oleh katup satu arah untuk memastikan darah mengalir ke arah yang benar.

Baca juga: 7 Cara Melancarkan Peredaran Darah

Secara umum tahapan proses peredaran darah tubuh terbagi menjadi dua jenis, yaitu sistem pulmonal dan sistemik.

  • Proses peredaran darah pulmonal

Proses peredaran darah pulmonal (sistem paru) bertanggung jawab untuk menyediakan oksigen segar ke darah dan menghilangkan karbon dioksida.

Proses ini dimulai dengan darah sedikit oksigen yang berasal dari vena akan menuju ke atrium kanan jantung dan kemudian dipompa melalui ventrikel kanan, kemudian melalui arteri pulmonalis.

Baca juga: Cegah Gagal Ginjal, Ini 5 Jenis Ikan yang Disarankan

Untuk diketahui, arteri pulmonalis merupakan arteri besar yang berasal dari jantung yang terbagi menjadi dua cabang utama (arteri dan kapiler) dan berfungsi untuk membawa darah dari jantung ke paru-paru.

Melalui kapiler kecil di paru-paru, darah akan melakukan pertukaran karbon dioksida dan oksigen.

Halaman:
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Terkini Lainnya

Peredaran Kosmetik Ilegal Tembus Rp 31,7 Miliar, BPOM Temukan Banyak Pelanggaran

Peredaran Kosmetik Ilegal Tembus Rp 31,7 Miliar, BPOM Temukan Banyak Pelanggaran

Health
Menkes: Kolaborasi Kemenkes dan Kemenag Tekan Angka Kematian Jemaah Haji

Menkes: Kolaborasi Kemenkes dan Kemenag Tekan Angka Kematian Jemaah Haji

Health
Minat Vasektomi di Indonesia Rendah, Kenapa? Ini Kata Dokter…

Minat Vasektomi di Indonesia Rendah, Kenapa? Ini Kata Dokter…

Health
Minuman Manis Picu Diabetes Tipe 2, Dokter Ingatkan Bahayanya

Minuman Manis Picu Diabetes Tipe 2, Dokter Ingatkan Bahayanya

Health
Remaja Sehat Diam-diam Berisiko Alami Kerusakan Jantung, Ini Penyebabnya…

Remaja Sehat Diam-diam Berisiko Alami Kerusakan Jantung, Ini Penyebabnya…

Health
Gigi Berlubang Parah? Ini Tanda Butuh Perawatan Saluran Akar Gigi

Gigi Berlubang Parah? Ini Tanda Butuh Perawatan Saluran Akar Gigi

Health
Tips Cegah Heat Stroke hingga MERS bagi Calon Haji, Ini Kata Pakar

Tips Cegah Heat Stroke hingga MERS bagi Calon Haji, Ini Kata Pakar

Health
Apa Beda Gejala Serangan Jantung Biasa dan Mematikan? Ini Kata Dokter

Apa Beda Gejala Serangan Jantung Biasa dan Mematikan? Ini Kata Dokter

Health
Kenali Akar Kenakalan Remaja, Bukan Langsung Mengirim ke Barak

Kenali Akar Kenakalan Remaja, Bukan Langsung Mengirim ke Barak

Health
Apa Saja Faktor Risiko Kematian Mendadak? Ini Penjelasan Dokter

Apa Saja Faktor Risiko Kematian Mendadak? Ini Penjelasan Dokter

Health
Wajah Bengkak hingga Nyeri Bahu Bisa Jadi Tanda Tersembunyi Kanker Paru-paru

Wajah Bengkak hingga Nyeri Bahu Bisa Jadi Tanda Tersembunyi Kanker Paru-paru

Health
Kemenkes Imbau Jemaah Haji Jaga Cairan Tubuh, Suhu Madinah Tembus 41 Derajat Celcius

Kemenkes Imbau Jemaah Haji Jaga Cairan Tubuh, Suhu Madinah Tembus 41 Derajat Celcius

Health
RS Siloam Gelar Skrining Kanker Payudara Gratis di Yogyakarta, Diikuti 1.000 Lebih Perempuan

RS Siloam Gelar Skrining Kanker Payudara Gratis di Yogyakarta, Diikuti 1.000 Lebih Perempuan

Health
Pengendalian Penyakit di Indonesia Andalkan Petugas Kesehatan Daerah

Pengendalian Penyakit di Indonesia Andalkan Petugas Kesehatan Daerah

Health
Apakah Vasektomi Sakit? Ini Kata Dokter…

Apakah Vasektomi Sakit? Ini Kata Dokter…

Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau