KOMPAS.com - Stres kerja karena tuntutan pekerjaan yang tinggi dan ekspektasi yang terus meningkat, berdampak negatif pada kesehatan mental pekerja. Stres yang diabaikan bisa menyebabkan kelelahan dan burnout.
Menurut survei Mercer Marsh Benefit (MBB) dalam Laporan Health on Demand 2023, tingkat stres di Indonesia mencapai 26 persen dengan 45 persen karyawan mengaku pernah bekerja saat kondisi mental tidak sehat.
“Banyaknya pekerjaan yang harus diselesaikan, permintaan berlebihan yang tidak sesuai kompetensi, tidak diapresiasi merupakan beberapa contoh stressor di tempat kerja," kata psikolog Maria Stefania Ekowati dalam acara program REHAT (recharge your mental health) yang diadakan Danone Indonesia di Jakarta (5/2).
Beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengelola stres antara lain memperbaiki manajemen waktu, mengambil waktu istirahat dengan cuti untuk liburan atau melakukan kegiatan yang menghilangkan stres seperti journaling.
Baca juga: Curhat dengan AI untuk Kesehatan Mental, Seberapa Efektif?
Mania menambahkan, beberapa tanda dan gejala stres seringkali muncul dalam gejala fisik dan psikologi seperti cemas berlebihan dan perubahan mood.
"Jika kita sampai di titik tidak mampu untuk menangani stres tersebut maka sebaiknya perlu konsultasi ke ahli,” imbuhnya.
Sudah saatnya perusahaan tak lagi mengabaikan pentingnya kesejahteraan mental karyawan, sebab lingkungan kerja yang sehat berkontribusi besar terhadap kinerja yang optimal. Perusahaan bisa berperan dengan cara menyediakan layanan konseling, fleksibilitas waktu kerja, hingga membuat kampanye dan edukasi tentang kesehatan mental.
Healthcare Nutrition Director Danone Indonesia Dr.Ashari Fitriyansah mengatakan, program REHAT dibuat sebagai bentuk komitmen Danone dalam menciptakan lingkungan kerja yang sehat.
"Harapannya program ini dapat memberikan panduan mengelola stress dengan cara positif lewat pendekatan humor dan wawasan ilmiah,” katanya.
Baca juga: Perempuan Dinilai Lebih Tangguh Hadapi Masalah Mental, Ini Kata Ahli
Ia mengatakn, REHAT hadir untuk membantu karyawan Danone Indonesia dalam meningkatkan kesehatan mental dan menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat dimulai dari promosi dan pencegahan, deteksi/Skrining Awal, dan treatment.
Layanan tersebut dibantu oleh tenaga ahli melalui RILIV, sebuah aplikasi kesehatan mental yang memberikan layanan konseling psikologi online, meditasi, cerita lelap, music relaksasi, dan konten edukasi kesehatan mental.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya