Pilih Minuman Sesuai Kondisi Tubuh

Kompas.com - Di zaman modern ini kita semakin dimudahkan untuk mengatasi rasa dahaga dengan berbagai pilihan minuman, dari yang polos sampai yang sudah diisi berbagai zat yang diklaim mampu memulihkan energi sampai melangsingkan.

Tetapi banyak yang tidak menyadari bahwa banyak minuman tersebut yang bukan cuma tinggi kalori, tapi juga merangsang rasa lapar sehingga kita makan lebih banyak. Dengan kata lain, jika ingin menjaga berat badan, kita bukan cuma harus teliti dalam memilih makanan, tapi juga minuman.

Kapan perlu minum air

- Minumlah saat merasa lelah, pusing, kurang konsentrasi, atau mood sedang kacau. studi yang dimuat dalam Journal of Nutrition menyebutkan orang yang kekurangan cairan sebanyak satu persen akan mengalami gejala pusing, kelelahan, hingga uring-uringan.

- Jika ingin tubuh lebih langsing, minumlah dua cangkir air putih sebelum makan.

- Latihan kurang dari 90 menit. Mengeluarkan banyak keringat bukan berarti Anda perlu minum sport drink. Para ahli mengatakan air adalah yang kita perlukan jika kita berolahraga kurang dari 90 menit dalam intensitas sedang sampai tinggi.

Kapan perlu minum teh

- Saat ingin minum kafein. Teh hijau adalah minuman yang tepat untuk mereka yang ingin mengurangi asupan kafein. Dalam satu cangkir teh hitam terkandung 50 mg kafein, bandingkan dengan jumlah kafein dalam satu cangkir kopi, yang sekitar 100-190 mg.

- Sakit perut. Dalam pengobatan Cina, teh digunakan untuk menjaga sistem pencernaan dan mengetralisir asam dalam perut. Teh yang direkomendasikan adalah teh oolong, serta teh earl grey untuk memperbaiki sistem pencernaan.

Kapan perlu minum jus

- Ketika sedang sembelit. Minum sari buah di pagi hari baik untuk meyeimbangkan nutrisi saat sarapan. Jus cocok dipasangkan dengan makanan berprotein dan karbohidrat komplek untuk meningkatkan metabolisme. Jangan lupa untuk menghindari jus dengan tambahan gula dan kalori.

- Setelah makan hidangan tinggi lemak. Minum jus jeruk setelah setelah makan hidangan tinggi lemak bisa menetralisir respon inflamasi dan mencegah kerusakan pembuluh darah.

Kapan perlu minum kopi

- Peduli pada diabetes. Penelitian menunjukkan, konsumsi kopi tak lebih dari dua cangkir sehari akan membantu tubuh menggunakan insulin. Tetapi sebaiknya jangan tambahkan gula, sirup atau susu full cream ke dalamnya.

- Tak bersemangat. Kandungan kafein dalam kopi membantu wanita mengurangi gejala depresi. Penelitian mengatakan empat gelas kopi mengurangi risiko kanker rahim pada wanita.

Kapan perlu minum susu

- Bila ingin diet. Selain baik untuk mendapatkan tulang kuat, susu juga mengurangi lemak.

Kapan perlu minum air lemon

- Untuk memperkuat sistem pertahanan tubuh.

Kapan perlu minum smoothie
- Perlu mengisi perut dalam sekali teguk. Tetapi sebaiknya Anda membuat sendiri agar kandungan gulanya terkontrol. Buatlah smoothie dari sayuran dan buah segar serta campurkan susu tanpa lemak, kacang-kacangan, atau protein bubuk.