Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengoptimalkan Rasa Makanan Tanpa Garam Berlebih dengan MSG

Kompas.com - 02/11/2024, 22:33 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

Sumber Antara

KOMPAS.com - Tingginya konsumsi garam telah diidentifikasi sebagai salah satu penyebab utama berbagai masalah kesehatan, termasuk hipertensi, penyakit jantung, dan stroke.

Menurut rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), batas asupan natrium dari garam seharusnya tidak melebihi 2.000 miligram per hari.

Namun, banyak negara melaporkan konsumsi garam yang melebihi batas tersebut.

Baca juga: 5 Tanda Tubuh Kelebihan Garam, Ada Haus dan Sakit Kepala

MSG bisa jadi alternatif pengganti garam

Ahli gizi Leony Susan menyoroti penggunaan monosodium glutamate (MSG) sebagai alternatif efektif untuk menikmati makanan lezat tanpa harus menambah garam secara berlebihan.

"MSG telah lama digunakan sebagai penambah rasa umami, yang dapat meningkatkan cita rasa makanan tanpa perlu menambah banyak garam," ungkap Leony dalam siaran pers di Jakarta, Sabtu (2/11/2024), seperti dikutip dari Antara.

Leony menjelaskan bahwa masalah asupan garam berlebihan semakin menjadi perhatian di masyarakat modern.

Banyak orang tidak menyadari bahwa asupan garam berlebihan tidak hanya berasal dari garam yang mereka tambahkan sendiri, tetapi juga dari makanan olahan dan siap saji.

Oleh karena itu, mengurangi konsumsi garam menjadi langkah penting untuk menjaga kesehatan jangka panjang.

Penggunaan MSG, menurut Leony, dapat mengurangi kebutuhan garam dalam masakan hingga 30 hingga 40 persen.

MSG hanya mengandung sekitar 12 persen natrium, jauh lebih sedikit dibandingkan dengan garam meja yang mengandung 39 persen natrium.

"Misalnya saat memasak sup, MSG dapat digunakan untuk menggantikan sebagian garam, sehingga rasa tetap enak dengan kandungan natrium yang lebih rendah," jelasnya.

Langkah ini tidak hanya berfokus pada cita rasa, tetapi juga pada kesehatan, terutama bagi individu yang berisiko terkena hipertensi atau masalah jantung.

Dalam jangka panjang, pengurangan asupan garam dengan bantuan MSG dapat memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

“Mengurangi garam bukan berarti harus mengorbankan rasa. Dengan MSG, kita bisa mendapatkan rasa yang kaya dengan lebih sedikit natrium. Ini adalah langkah cerdas untuk kesehatan jangka panjang,” tutupnya.

Dengan semakin meningkatnya kesadaran akan kesehatan, penggunaan MSG bisa menjadi alternatif yang baik bagi mereka yang ingin menjaga rasa makanan sambil tetap memperhatikan asupan natrium.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau