Sebenarnya tak ada alasan untuk menolak perbedaan usia yang cukup jauh dengan suami muda. Terlebih menurut studi terbaru, peluang wanita yang sudah masuk usia kepala empat untuk hamil akan lebih besar jika ia menikah dengan pria berusia muda.
Jika wanita yang sudah berusia matang memilih pria yang usianya lebih tua, kemungkinannya untuk hamil akan merosot tajam.
Tim peneliti dari Kanada percaya bahwa masalahnya ada pada sperma pria, yang kualitasnya akan turun seiring usia. Sel telur seorang wanita muda punya kemampuan memperbaiki kecacatan genetik sperma. Tapi sel telur yang lebih tua akan kesulitan melakukannya.
Michael Dahan dari Universitas McGill di Montreal, mengatakan ini bisa menjadi alasan bagi wanita yang berusia matang untuk mendapatkan pria muda karena kondisi spermanya masih prima.
Studi yang dipresentasikan di konferensi American Society for Reproductive Medicine tahunan di Honolulu juga menyebutkan bahwa seperti halnya wanita, para pria juga memiliki jam biologis.
Para ahli juga mengetahui bahwa sel telur ternyata punya kemampuan untuk menutusi kecacatan genetik dari sel sperma berkualitas rendah. Tetapi kemampuan tersebut akan turun drastis begitu seorang wanita menginjak usia 40 tahun. (Eva Erviana)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.