Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/12/2015, 11:00 WIB
KOMPAS.com- Kehamilan kosong (blighted ovum/BO) atau kehamilan anembrionik adalah salah satu bentuk keguguran di awal kehamilan.

Kondisi ini didiagnosis melalui pemeriksaan USG di mana terdapat gambaran kantung kehamilan (biasanya ukurannya lebih dari 20 mm) tanpa gambaran embrio yang berkembang di dalamnya.

Uniknya, saat hasil pemeriksaan menyatakan kehamilan itu kosong, sering kali ibu masih tetap merasakan keluhan awal kehamilan seperti mual, nyeri pada payudara, dan muntah-muntah.

Baca juga: Anggota TNI Terduga Penembak Polisi di Way Kanan Serahkan Diri dan Ditahan

Bahkan, ibu tidak merasakan adanya kelainan pada kehamilannya. Nah, ternyata keluhan seperti itu tidak selalu menandakan janin berkembang dengan baik atau tidak, karena kenaikan kadar hormon kehamilanlah yang punya peranan.

BO memang terjadi akibat pertemuan sel telur dan sel sperma hingga terjadi pembuahan. Lalu sel-sel itu membentuk kantung ketuban, plasenta, dan hormon human chrionic gonadtrophin (hCG). Hormon inilah yang memberi sinyal bahwa kehamilan sudah terjadi dengan tanda positif.

Kantung ketuban juga akan terus berkembang, layaknya kehamilan normal, padahal sel telur yang telah dibuahi gagal untuk berkembang secara sempurna. Tak heran, BO akan dirasakan sebagai kehamilan yang normal.

Baca juga: Ariel NOAH Tanggapi Ahmad Dhani yang Sebut Uji Materi UU Hak Cipta ke MK Kekanak-kanakan

Sebagian besar BO terjadi karena adanya kesalahan di awal pembentukan embrio, misalnya kelainan kromosom. Biasanya sangat jarang disebabkan oleh kelainan atau hal-hal lain yang terjadi pada kedua orangtua.

Penyebab tersering kehamilan anembrionik adalah kesalahan pada saat awal pembentukan embrio, yaitu kelainan kromosom yang bersifat acak, maka kejadian ini tidak dapat kita cegah.

Kabar baiknya, biasanya kehamilan anembrionik merupakan kejadian acak sehingga sangat jarang terulang kembali.

Setelah dokter mendiagnosis terjadinya BO, ada beberapa pilihan untuk tata laksana selanjutnya, yaitu pembedahan (kuret) dan obat-obatan.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE
 
Pilihan Untukmu
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

8 Gejala Diabetes yang Dirasakan Saat Bangun Tidur, Apa Saja?

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Jadikan Ramadhan Makin Seru, Segera Persiapkan Jadwal Imsakiyah dan Kebutuhan Lain Berikut

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Tren

4 Gejala Diabetes yang Dirasakan Saat Berjalan Kaki, Apa Saja?

api-1 . NEXT-READ-V2
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Polisi Gali Motif Eks Kapolres Ngada Cabuli Anak dan Jual Videonya ke Situs Australia

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Travel

Penukaran Uang Baru 2025 Dibuka Lagi 16 Maret, Ini Cara dan Syaratnya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Money

Pemesanan Tukar Uang Baru BI Dibuka Pukul 09.00 WIB, Ini Cara Daftarnya

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Brandzview

Mau Puasa dengan Tenang? Pastikan Jadwal Imsakiyah dan Kebutuhan Ramadhan Lain Sudah Siap

api-1 .
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Gugat UU Hak Cipta, Ariel dkk Minta Boleh Nyanyikan Lagu Tanpa Izin Pencipta Asal Bayar Royalti

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Travel

Jembatan Gantung Terpanjang Dunia di Bogor yang Kini Disegel

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Usai Diperiksa Kejagung, Ahok: Saya Juga Kaget, Kok Gila Juga

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Regional

Kapolres Ngada Bayar Rp 3 Juta untuk Berhubungan Intim dengan Anak 6 Tahun di Hotel Kupang

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Prov

Link Live Streaming Semen Padang vs Persib Bandung di Liga 1, Prediksi, H2H, dan Klasemen

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

Hype

Istri Ungkap Penyebab Wendi Cagur Dilarikan ke Rumah Sakit

api-1 . POPULAR-INDEX
Konten disembunyikan.
Muat ulang halaman untuk perbarui rekomendasi.

News

Dedi Mulyadi Cari Kades yang Marah soal Pembongkaran Bangunan Liar di Bekasi

api-1 . POPULAR-INDEX

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Pentagon: Akan Ada Lebih Banyak Serangan Udara terhadap Houthi
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau