Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jasamarga

4 Gejala Penyakit Alzheimer yang Tak Disadari

Kompas.com - 19/09/2016, 14:18 WIB
Dian Maharani

Penulis

Sumber Daily Mail

KOMPAS.com - Alzheimer dikenal dengan penyakit pikun pada usia lanjut. Gejala utama penyakit ini memang terkait dengan menurunnya ingatan. Misalnya, selalu lupa meletakkan barang, lupa nama anak, atau sering tak ingat dengan kejadian yang baru saja terjadi.

Namun, dalam penelitian terbaru dari Universitas Northwestern Cognitive Neurology dan Alzheimer Disease Center, masalah memori ternyata sangat jarang menjadi gejala awal alzheimer tipe primary progressive aphasia (PPA). Akibatnya, banyak pasien yang terlambat didiagnosis karena mengabaikan tanda-tanda awal munculnya alzheimer.

"Pasien seperti ini sering tidak masuk diagnosis alzheimer karena tidak mengalami penurunan memori. Padahal, itu termasuk penyakit alzheimer," ujar dokter Emily Rogalski.

Baca juga: Dewi Yull Ungkap Satu Pesan pada Anak-anaknya agar Tak Membenci Ray Sahetapy Usai Bercerai

Berikut 4 gejala awal alzheimer yang sering diabaikan seperti dikutip dari Dailymail.co.uk.
 
Sangat percaya diri
Salah satu gejala pasien alzheimer, termasuk tipe PPA adalah menjadi seorang yang percaya diri. Misalnya, pasien yang tadinya sangat pemalu, tiba-tiba menjadi sangat percaya diri pergi ke toko swalayan, bertemu dengan orang tak dikenal, kemudian memeluk dan bersikap sangat akrab.

Masalah dalam berbahasa
Mengalami masalah dalam berbahasa merupakan gejala yang khas dari ada alzheimer tipe PPA. Penyakit tersebut akan menyebabkan penurunan kemampuan pasien dalam memroses ucapan, kata-kata, dan kesulitan untuk bicara. Contohnya, pasien tiba-tiba berbicara sangat lambat, terputus-putus, penggunaan kosakata menurun, dan penyalahgunaan kata-kata.

Sulit menulis
Selain kesulitan untuk mengucapkan kalimat, gejala alzheimer juga bisa berupa kesulitan menulis. Hal ini bisa dilihat bagaimana mereka menjadi sulit menulis kalimat atau sekedar tanda tangan. Gejala ini sering kali dianggap suatu hal yang wajar terjadi pada orangtua.

Baca juga: Manfaat Daun Sirih Merah untuk Kesehatan yang Sudah Terbukti Secara Ilmiah

Sulit membaca
Mirip seperti sulit berbicara, pasien juga mengalami kesulitan saat diminta membaca sebuah kalimat. Bukan karena penglihatan yang sudah tidak jernih, tetapi karena pengaruh penyakit alzheimer. Pasien juga akan sulit mencerna tulisan dalam sebuah paragraf penuh.

Alzheimer disebabkan oleh penumpukan plak amiloid di otak. Menurut Emily, gejala dan jenis Alzheimer pun akan tergantung dari bagian otak mana yang terkena. Peneliti berharap, segera dikembangkan teknologi untuk melihat plak di otak sehingga mendapat diagnosis yang akurat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi Akun
Proteksi akunmu dari aktivitas yang tidak kamu lakukan.
199920002001200220032004200520062007200820092010
Data akan digunakan untuk tujuan verifikasi sesuai Kebijakan Data Pribadi KG Media.
Verifikasi Akun Berhasil
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau