Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

RS Pratama Komodo Siap Layani Masyarakat hingga Wisatawan

Kompas.com - 30/11/2016, 16:05 WIB
Dian Maharani

Penulis

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Pembangunan Rumah Sakit Pratama Komodo di Marombok, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT), akhirnya rampung. Setelah diresmikan awal November lalu, rumah sakit ini pun siap beroperasi melayani pasien.

Menteri Kesehatan Nila Farid Moeloek mengatakan, pembangunan RS Pratama Komodo merupakan upaya peningkatan akses pelayanan kesehatan rujukan bagi masyarakat di Daerah Tertinggal, Perbatasan, Kepulauan (DTPK).

"Di daerah timur ini memang kita seharusnya ada perhatian khusus bagaimana kita mengatasi masalah kesehatan," kata Nila sebelum menandatangani prasasti Rumah Sakit Pratama Komodo, Selasa (29/11/2016)

Selama ini, Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat tidak memiliki rumah sakit umum dan hanya mengandalkan puskesmas maupun puskesmas pembantu (pustu) untuk melayani lebih dari 59.000 kepala keluarga.

Padahal, Manggarai Barat yang meliputi kawasan Taman Nasional Komodo telah menjadi tujuan wisata favorit turis lokal maupun mancanegara.

Nila mengungkapkan, Kementerian Kesehatan pun didukung oleh Kementerian Pariwisata untuk meningkatkan pembangunan kesehatan di 10 destinasi wisata prioritas, termasuk di dalamnya Labuan Bajo, Manggarai Barat.

Akan tetapi, menurut Nila, perlu kerja sama dengan kementerian lain untuk pembangunan kesehatan di wilayah DTPK. Misalnya, dukungan infrastruktur jalan untuk memudahkan akses ke puskesmas maupun rumah sakit hingga penyediaan listrik.

"Memang tidak semudah apa yang kita pikirkan, kami perlu kerja sama dengan kementerian lain, seperti Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Kementerian Pekerjaan Umum, bagaimana akses air bersih, listrik, sanitasi, dan sebagainya," kata Nila.

Sementara itu, Bupati Manggarai Barat Agustinus Ch Dula menambahkan, adanya RS Pratama Komodo ini diharapkan mampu menangani masalah penyakit masyarakat setempat dan juga wisatawan.

Rumah sakit ini memiliki pelayanan gawat darurat, rawat jalan, rawat inap, pelayanan operasi, laboratorium, radiologi, hingga farmasi. Selain itu, terdapat 50 tempat tidur untuk pasien, peralatan kesehatan, dan instalasi pengolahan limbah.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau