KOMPAS.com – Pandemi virus corona penyebab Covid-19 membuat banyak orang akhirnya harus bekerja maupun belajar di rumah.
Gerakan social distancing atau work from home (WFH) itu pun disinyalir cenderung membuat orang-orang memiliki gaya hidup kurang gerak.
Padahal menurut studi, gaya hidup kurang gerak ini dapat menurunkan imunitas tubuh sehingga meningkat risiko terjadinya infeksi virus.
Merespon kondisi tersebut, Perhimpunan Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga (PDSKO) tetap merekomendasikan bagi siapa saja untuk tetap hidup aktif selama mengikuti tagar #DiRumahAja di tengah pandemi Covid-19.
Berikut ini beberapa aktivitas fisik yang disarankan:
1. Latihan aerobik
Latihan aerobik dapat dilakukan baik di dalam maupun di luar ruangan dengan tetap mengutamakan social distancing dan free touch activity.
Contohnya yakni:
2. Latihan kekuatan otot
Latihan kekuatan otot dapat dilakukan dengan mengunduh aplikasi di handphone (HP).
Lakukan gerakan-gerakan seperti:
3. Stretching break
Hindari duduk sepanjang hari. Siasati dengan melakukan peregangan setiap 2 jam sekali.
Lakukan peregangan statis dengan menahannya selama 10-15 detik.
dr. Michael Triangto, Sp.KO, yang membagikan rekomendasi PDSKO tersebut kepada Kompas.com pada Sabtu (21/3/2020).
Dokter pemilik Slim + Health Sports Therapy di Kebon Jeruk, Jakarta Barat yang juga menjadi anggota PDSKO itu menegaskan apabila dilakukan dengan benar dan tepat, olahraga dapat meningkatkan imunitas atau daya tahan tubuh.
https://health.kompas.com/read/2020/03/22/140100168/panduan-tetap-aktif-selama-dirumahaja-karena-corona