Menurut WHO, hipertensi terjadi ketika hasil pembacaan tekanan darah di pembuluh darah saat jantung berdetak (sistolik) lebih dari atau sama dengan 140 mmHg.
Sedangkan tekanan darah di dalam pembuluh darah ketika jantung beristirahat di antara detak jantung (diastolik) angkanya lebih dari atau sama dengan 90 mmHg.
Sementara American Heart Association, lebih spesifik mendefinisikan rentang tekanan darah normal dan tidak normal.
Penyebab penyakit hipertensi pada orang dewasa
Penyebab tekanan darah tinggi bisa dibedakan berdasarkan jenis hipertensi, yakni primer (esensial) dan sekunder.
Melansir Mayo Clinic, penyebab hipertensi primer hingga kini belum diketahui.
Penyakit tekanan darah tinggi ini umumnya berkembang selama bertahun-tahun hingga menimbulkan komplikasi.
Sedangkan penyebab hipertensi sekunder adalah penyakit serta efek samping obat-obatan. Beberapa penyebab tekanan darah tinggi ini antara lain:
Faktor risiko penyakit hipertensi
Selain penyebab di atas, penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi juga cenderung diidap orang dalam kondisi tertentu.
Beberapa faktor risiko penyakit hipertensi adalah:
Penyebab hipertensi pada anak-anak
Meskipun penyakit hipertensi paling banyak menyerang orang dewasa, anak-anak juga berisiko mengidap masalah kesehatan ini.
Bagi sejumlah anak, penyebab penyakit hipertensi karena masalah pada ginjal dan jantung.
Namun, ada juga anak-anak yang terkena tekanan darah tinggi karena pola makan sembarangan, obesitas, dan kurang olahraga.
https://health.kompas.com/read/2020/05/25/080800968/penyebab-penyakit-hipertensi-pada-orang-dewasa-dan-anak-anak