Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

10 Cara Mengatasi Perut Kembung Secara Alami dan dengan Bantuan Obat

KOMPAS.com – Perut kembung adalah kondisi yang ditandai dengan rasa tidak nyaman di perut. Kondisi ini merupakan keluhan yang umum terjadi.

Adanya terlalu banyak gas dalam lambung-usus dapat menimbulkan gejala-gejala seperti perasaan penuh atau perut kembung.

Meski umum terjadi, kondisi seperti ini kerap kali dapat menimbulkan ketidaknyamanan dan menganggu aktivitas sehari-hari.

Tak heran pencarian untuk mengatasinya cukup populer di google. Salah satu pertanyaan yg umum diketik adalah apa yang harus dilakukan jika perut kembung.

Beruntung, terdapat beberapa cara mengatasi perut kembung, baik secara alami maupun dengan bantuan obat.

Berikut ini adalah cara mengatasi perut kembung yang bisa dipraktikan:

1. Makan lebih lambat dan menguyah makanan sampai halus

Melansir Health Line, penyebab perut kembung sering kali adalah cara makan yang salah, yakni makan terlalu cepat tanpa dikunyah dengan sempurna dan menelan banyak udara.

Keadaan ini dapat diatasi dengan mengubah cara makan, yakni makan lebih lambat dan mengunyah makanan sampai halus sebelum menelannya.

Selain itu, jangan pula minum pada saat makan, tapi minum sesudah makan untuk hindari perut kembung makin parah.

2. Hindari makanan yang dapat meningkatkan gas di lambung

Beberapa makanan dan minuman tertentu dapat meningkatkan produksi gas di dalam perut.

Dengan begitu, beberapa makanan, termasuk minuman berkarbonasi, alkohol, dan makanan tinggi pati, gula, atau serat yang menyebabkan gas perlu dihindari terlebih dahulu untuk mengatasi perut kembung.

Berikut ini beberapa makanan yang dapat memicu perut kembung:

  • Kacang-kacangan
  • Brokoli
  • Kacang polong
  • Bawang
  • Kubis
  • Bunga kol
  • Pisang
  • Kismis
  • Roti gandum

3. Menghindari makanan berlemak

Menghindari makanan berlemak juga perlu dilakukan untuk mengatasi perut kembung.

Hal itu dikarenakan, konsumsi makanan berlemak hanya akan memperparah keadaan.

Makanan berlemak memerlukan waktu lebih lama untuk dicerna dan dapat meningkatkan produksi gas di lambung.

4. Berhenti merokok

Melansir Medical News Today, orang yang merokok menelan lebih banyak udara daripada mereka yang tidak.

Semakin sering seseorang merokok, maka kian banyak udara yang ditelannya.

Tentu saja ada banyak manfaat kesehatan lainnya untuk berhenti merokok.

Orang yang menggunakan rokok elektrik juga menelan lebih banyak udara daripada orang yang tidak, jadi menghindari rokok elektrik juga bisa membantu ketika seseorang memiliki kelebihan gas atau perut kembung.

5. Tidak bicara ketika makan

Sama halnya dengan merokok, bicara sambil makan juga akan mendorong udara masuk ke dalam perut dan menyebabkan perut kembung.

Agar perut kembung tidak semakin parah dan segera mereda, maka hindari bicara ketika makan.

6. Lakukan olahraga ringan

Olahraga dapat membantu menjaga sistem pencernaan tetap dalam kondisi yang baik.

Dengan melakukan olahraga ringan sekalipun, otot-otot perut akan menjadi lebih rileks, sehingga gas berlebih yang terperangkap di lambung-usus diharapkan dapat keluar.

Dengan berjalan ringan setelah makan misalnya, juga dapat membantu mendorong sistem pencernaan memindahkan makanan dengan lancar.

7. Minum probiotik

Probiotik adalah suplemen yang mengandung bakteri sehat yang sudah ditemukan di saluran pencernaan seseorang.

Bakteri baik ini dapat membantu memecah makanan, dan bahkan dapat bekerja untuk memecah gas hidrogen yang diproduksi selama pencernaan.

Terkadang, probiotik dapat menyebabkan peningkatan gas dan kembung. Ini biasanya berumur pendek, dan mungkin akan berkurang ketika tubuh terbiasa dengan bakteri baru.

8. Kompres air hangat

Kompres hangat pada area perut dapat menjadi pilihan sebagai cara mengatasu perut kembung yang bisa dipraktikan di rumah.

Cara ini dapat membuat otot-otot di saluran penceraan jadi lebih rileks dan dapat menekan rasa tidak nyaman akibat perut kembung.

9. Manfaatkan rempah-rempah dan pijat

Konsumsi tanaman herbal atau rempah-rempah, seperti jahe, jintan, dan daun basil secara empiris dapat meredakan perut kembung.

Selain itu, bawang merah juga dapat digunakan untuk mengobati masalah perut kembung.

Melansir Buku Khasiat Bawang Merah (2007) karya Jaelani, S.Si, untuk mencegah perut kembung makin parah, bawang merah bisa dimanfaatkan sebagai obat balur (pijat) atau baik juga bila dikonsumsi.

Ketika dijadikan obat balur, bawang merah bisa ditumbuk lebih dulu, kemudian dicampur dengan minyak kayu putih secukupnya.

Ramuan tersebut lantas bisa digosokkan pada bagian perut.

Sedangkan ketika akan digunakan sebagai obat oral, bawang merah bisa diperas kemudian airnya dicampur dengan air rebusan daun halba. Tambahkan 2 sendok makan madu dan minum sehari sekali selagi masih hangat.

10. Penggunaan obat perut kembung

Melansir Buku Obat-obatan Sederhana untuk Gangguan Sehari-hari (2010) oleh Drs. H. T. Tan & Drs. Kirana Rahardja, pengobatan perut kembung secaa mandiri dapat dilakukan dengan sutu obat bebas dimetikon (Aerosol) yang berkhasiat menurunkan tegangan permukaan.

Dengan demikian, gelembung-gelembung gas yang berada dalam jumlah besar di lambung-usus dipermudah desintegrasinya menjadi gelembung-gelembung kecil sekali, sehingga mudah diserap oleh usus.

Demetikon ini sering kali dikombinasi dengan antasida.

Alginat juga memiliki daya kerja yang sama, tetapi lebih lemah.

Zat-zat “antigas” tersebut tidak diserap oleh usus, juga bersifat indiferen atau tidak bereaksi dengan zat lain, sehingga tidak memengaruhi absorpsi dari obat-obat lain.

Oleh karena itu, obat ini dilaporkan boleh diminum oleh ibu hamil dan ibu yang menyusui.

https://health.kompas.com/read/2020/07/26/163000168/10-cara-mengatasi-perut-kembung-secara-alami-dan-dengan-bantuan-obat

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke