KOMPAS.com - Telur khususnya telur ayam adalah protein hewani yang paling mudah didapat dan diolah.
Di samping itu, telur mengandung sejumlah vitamin dan mineral yang sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh.
Berikut manfaat makan telur bagi kesehatan:
1. Otot yang kuat
Mengutip Medical News Today, protein dalam telur membantu memelihara dan memperbaiki jaringan tubuh, termasuk otot.
2. Kesehatan otak
Mengutip Medical News Today, telur mengandung vitamin dan mineral yang diperlukan otak dan sistem saraf untuk berfungsi secara efektif.
3. Produksi energi
Mengutip Medical News Today, telur mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan tubuh untuk menghasilkan energi.
4. Sistem kekebalan yang sehat
Mengutip Medical News Today, vitamin A, vitamin B12, dan selenium dalam telur adalah kunci untuk menjaga sistem kekebalan tubuh tetap sehat.
5. Kehamilan yang sehat
Mengutip Medical News Today, telur mengandung asam folat, yang dapat membantu mencegah cacat bawaan, seperti spina bifida.
6. Kesehatan mata
Mengutip Medical News Today, lutein dan zeaxanthin dalam telur membantu mencegah degenerasi makula, penyebab utama kebutaan terkait usia.
Mengutip Healthline, lutein dan zeaxanthin sebagian besar terkandung di dalam kuning telur.
Dalam satu studi terkontrol, makan hanya 1,3 kuning telur per hari selama 4,5 minggu meningkatkan kadar lutein dalam darah sebesar 28-50 persen dan zeaxanthin sebesar 114-142 persen.
Vitamin lain dalam telur juga meningkatkan penglihatan yang baik, yaitu vitamin A.
Telur kaya vitamin A. Kekurangan vitamin A merupakan penyebab kebutaan yang paling sering terjadi di dunia.
7. Menurunkan berat badan
Mengutip Medical News Today, protein dalam telur dapat membantu orang merasa kenyang lebih lama.
Makan telur dapat mengurangi keinginan untuk ngemil dan menurunkan asupan kalori seseorang secara keseluruhan.
Mengutip Healthline, manfaat telur dapat menjaga berat badan juga karena telur mengandung semua asam amino esensial dalam rasio yang tepat.
Sehingga, tubuh kamu dilengkapi dengan baik untuk memanfaatkan sepenuhnya protein di dalamnya.
8. Kesehatan kulit
Mengutip Medical News Today, beberapa vitamin dan mineral dalam telur membantu meningkatkan kesehatan kulit dan mencegah kerusakan jaringan tubuh.
Sistem kekebalan yang kuat juga membantu seseorang terlihat dan merasa sehat.
9. Menurunkan risiko penyakit jantung
Mengutip Medical News Today, kolin dalam telur memainkan peran penting dalam memecah asam amino homosistein, yang dapat menyebabkan penyakit jantung.
Mengutip Healthline, mengkonsumsi telur juga akan mengubah pola partikel LDL dari kecil dan padat menjadi LDL besar, yang terkait dengan penurunan risiko penyakit jantung.
Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang sebagian besar memiliki partikel LDL padat kecil, memiliki risiko lebih tinggi terkena penyakit jantung dari pada orang yang memiliki partikel LDL besar.
Selain itu, makan telur yang diperkaya omega-3 sangat efektif menurunkan kadar trigliserida darah, faktor risiko terkena penyakit jantung.
Untuk merasakan manfaat telur bagi kesehatan, seseorang harus memakannya sebagai bagian dari makanan seimbang.
Mengutip Kementerian Pertanian, nutrisi dalam kandungan telur sudah lengkap karena hampir semua zat gizi yang diperlukan tubuh ada, kecuali vitamin C.
Ada pun kandungan telur dalam 100 gram meliputi:
Mengutip Medical News Today, telur juga merupakan sumber vitamin A, B, E, dan K.
Mengutip Healthline, seseorang yang mendapatkan telur peternak atau diperkaya omega-3, maka jumlah nutrisinya lebih baik.
Telur yang diperkaya omega-3 tersebut berpotensi jauh lebih tinggi mengandung jumlah:
Sementara itu, putih dan kuning telur merupakan sumber protein yang kaya. Sekitar 12,6 persen dari bagian telur yang dapat dimakan adalah protein.
Pada tahun 2018, satu peneliti menyimpulkan bahwa protein dalam kandungan telur berkualitas tinggi dan bahwa makan telur tidak mungkin menyebabkan penyakit jantung.
Sementara daging juga bisa menjadi sumber protein yang baik, tetapi daging berpotensi mengandung unsur-unsur yang kurang menyehatkan, seperti lemak jenuh.
Lemak
Mengutip Medical News Today, satu telur berukuran sedang mengandung sekitar 4,2 gram lemak, di mana 1,4 gram di antaranya lemak jenuh.
Sehingga, sebagian besar lemak dalam telur tidak jenuh.
Para ahli pun menganggap jenis lemak dalam telur adalah yang terbaik untuk menjadi makanan seimbang.
Asam lemak omega-3
Mengutip Medical News Today, telur juga menyediakan asam lemak omega-3, terutama dalam bentuk asam docosahexaenoic (DHA). DHA membantu menjaga fungsi otak dan penglihatan.
Asam lemak omega-3 ini paling umum didapatkan pada ikan berminyak. Telur bisa menjadi sumber alternatif bagi orang yang tidak makan ikan.
Vitamin D
Mengutip Medical News Today, vitamin D adalah nutrisi penting dan kekurangan ini dapat menyebabkan tulang lemah atau rapuh.
Vitamin D juga ada dalam kandungan telur secara alami dan beberapa diperkaya melalui pakan ayam.
Tubuh mensintesis sebagian besar vitamin D yang dibutuhkan dari sinar matahari. Namun, orang juga membutuhkan vitamin D dari sumber makanan.
Telur berukuran sedang mengandung sekitar 0,9 mcg vitamin D, yang semuanya ada di kuning telur.
Kolesterol
Mengutip Medical News Today, satu telur berukuran sedang biasanya mengandung 162 mg kolesterol.
Di masa lalu, para ahli merekomendasikan untuk membatasi asupan telur karena alasan ini.
Namun, berdasarkan penelitian baru menunjukkan bahwa mengkonsumsi telur tampak meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL).
Selain itu, kandungan telur juga rendah lemak jenuh. Sehingga, efeknya pada kadar kolesterol darah cenderung tidak signifikan secara klinis.
Mengutip Kementerian Pertanian, kandungan kolesterol dalam telur aman karena tubuh manusia membutuhkan kolesterol antara 1000-1500 mg. Kolesterol ini diperlukan tubuh untuk:
https://health.kompas.com/read/2022/02/20/060000568/9-manfaat-makan-telur-dari-menyehatkan-otot-hingga-jantung