Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jenis-jenis TBC dan Ciri-cirinya yang Perlu Diwaspadai

KOMPAS.com - Tuberkulosis (TBC) terdiri dari beberapa jenis dan memiliki ciri-ciri tertentu.

Mengutip Mayo Clinic, TBC adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri dan berpotensi serius menyerang bagian tubuh.

Berdasarkan keaktifan bakteri, TBC dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu:

  • TBC laten

Infeksi TBC dengan bakteri dalam tubuh yang tidak aktif dan tidak menimbulkan gejala.

TBC laten juga disebut TB tidak aktif atau infeksi TBC tidak menular. TB laten dapat berubah menjadi TB aktif, sehingga pengobatannya tetap penting.

Mengutip Healthline, 5-10 persen orang yang mengalami TBC laten berubah menjadi TBC aktif.

Risiko ini lebih tinggi bagi mereka yang memiliki sistem kekebalan yang lemah karena pengobatan atau kondisi yang mendasarinya.

  • TBC aktif

Mengutip Mayo Clinic, infeksi TBC aktif yang membuat seseorang mengalami gejala sakit dan dapat menularkan bakteri ke orang lain.

Kondisi ini dapat terjadi beberapa minggu setelah seseorang terinfeksi bakteri TBC.

Secara umum, gejala TBC aktif meliputi:

  • Batuk selama 3 minggu atau lebih
  • Batuk darah atau lendir
  • Nyeri dada atau nyeri saat bernapas atau batuk
  • Penurunan berat badan yang tidak disengaja
  • Kelelahan
  • Demam
  • Keringat malam
  • Panas dingin
  • Kehilangan selera makan.

Mengutip Healthline, gejala TBC aktif bervariasi tergantung pada bagian tubuh yang diserang, apakah paru-paru atau lainnya (ekstrapulmonal), seperti:

TBC paru

Mengutip Healthline, paru-paru adalah bagian tubuh yang paling umum diserang dibandingkan jenis lainnya.

Sehingga, diidentikkan bahwa organ tubuh yang dipengaruhi TBC adalah paru-paru.

Ciri-ciri TBC paru biasanya meliputi:

  • Batuk terus-menerus yang berlangsung 3 minggu atau lebih
  • Batuk darah
  • Batuk berdahak
  • Nyeri dada
  • Sesak napas.

Mengutip Everyday Health, TBC paru dimulai dengan batuk yang tidak kunjung hilang dan memburuk seiring waktu.

Pada awalnya, batuk dapat menghasilkan dahak kuning atau hijau pertama di pagi hari. Perlahan dapat berkembang menjadi batuk berdarah.

Bakteri TBC merusak paru-paru, membuatnya tidak mampu membawa oksigen yang cukup ke darah.

Ketika tubuh tidak mendapatkan cukup oksigen, paru-paru tidak dapat berfungsi dengan baik.

Dua gejala umum lain dari tuberkulosis paru adalah nyeri dada dan sesak napas.

Pada akhirnya, tuberkulosis paru juga dapat memicu komplikasi jangka panjang, meliputi:

TBC ekstra paru (ekstrapulmonal)

Mengutip Healthline, TBC ekstra paru adalah TBC yang melibatkan bagian tubuh di luar paru-paru, seperti tulang atau organ.

Gejalanya tergantung pada bagian tubuh yang terkena.

TBC limfadenitis

TBC limfadenitis adalah jenis TBC ekstrapulmoner yang paling umum dan melibatkan kelenjar getah bening.

Ciri-ciri TBC jenis ini meliputi:

  • Pembengkakan kelenjar getah bening: satu-satunya gejala yang mencolok.
  • Demam
  • Kelelahan
  • Penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan
  • Keringat malam.

TBC tulang

TBC tulang adalah TBC yang menyebar ke tulang dari paru-paru atau kelenjar getah bening.

TBC tulang dapat mempengaruhi salah satu tulang Anda, termasuk tulang belakang dan persendian.

Meskipun TBC tulang jarang terjadi, penyakit ini meningkat di beberapa negara dengan tingkat penularan HIV dan AIDS yang tinggi.

Awalnya, TBC jenis ini tidak menimbulkan gejala. Namun seiring waktu, dapat memunculkan ciri-ciri TBC aktif meliputi:

  • Sakit punggung parah
  • Kekakuan
  • Pembengkakan
  • Abses
  • Kelainan bentuk tulang.

TBC milier

TBC milier adalah jenis TBC yang menyebar di tubuh secara hematogen, mempengaruhi satu atau beberapa organ.

Jenis TBC ini bisa menyerang:

  • Paru-paru
  • Sumsum tulang
  • Hati
  • Otak
  • Jantung.

TBC militer menyebabkan gejala TBC aktif umum di samping gejala lain, tergantung pada bagian tubuh yang terlibat.

Misalnya, Anda mungkin memiliki jumlah sel darah merah yang rendah atau ruam, jika sumsum tulang Anda terinfeksi TBC.

TBC genitourinari

TBC genitourinari adalah jenis paling umum kedua setelah TBC limfadenitis dari ekstra pulmonal.

Jenis TBC ini dapat mempengaruhi bagian mana pun dari alat kelamin atau saluran kemih, tetapi ginjal adalah bagian yang paling umum.

Biasanya, TBC genitourinari menyebarbdari paru-paru melalui darah atau kelenjar getah bening ke area alat kelamian.

TBC genitourinari dapat menyebar melalui hubungan seksual, meskipun ini langka.

Orang dengan jenis TBC ini sering mengalami ulkus tuberkulosis pada penis atau saluran genital.

Ciri-ciri TBC genitourinari lain tergantung pada bagian tubuh yang terinfeksi, meliputi:

  • Pembengkakan testis
  • Buang air kecil yang menyakitkan
  • Penurunan atau gangguan aliran urin
  • Nyeri panggul
  • Sakit punggung
  • Penurunan volume air mani
  • Ketidaksuburan.

TBC hati

TBC hati ini menyumbang kurang dari 1 persen dari semua infeksi TBC.

TBC hati dapat menyebar ke hati dari paru-paru, saluran pencernaan, kelenjar getah bening, atau vena portal.

Gejala TBC hati meliputi:

  • Demam tinggi
  • Sakit perut bagian atas
  • Pembesaran hati
  • Penyakit kuning.

TBC gastrointestinal

TBC gastrointestinal adalah infeksi TBC yang melibatkan setiap bagian dari saluran pencernaan, yang membentang dari mulut ke anus.

Jenis TBC ini menyebabkan gejala yang mirip dengan kondisi gastrointestinal lainnya, seperti penyakit Crohn.

Ciri-ciri TBC gastrointestinal tergantung pada area saluran yang terinfeksi, meliputi:

TBC meningitis

TBC meningitis adalah TBC yang menyebar ke meninges, yaitu selaput yang mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang.

Jenis TBC ini dapat menyebar ke meningen dari paru-paru atau melalui aliran darah.

TBC meningitis biasanya berkembang secara bertahap, tidak seperti jenis meningitis lain yang berkembang dengan cepat.

TBC meningitis sering menyebabkan gejala yang tidak jelas di awal, meliputi:

  • Sakit dan nyeri
  • Kelelahan
  • Kehilangan selera makan
  • Sakit kepala persisten
  • Demam ringan
  • Mual dan muntah.

Saat kondisi berlanjut, penyakit ini juga dapat menyebabkan:

  • Sakit kepala parah
  • Sensitif terhadap cahaya
  • Leher kaku.

TBC peritonitis

TBC peritonitis adalah jenis TBC yang menyebabkan peradangan pada peritoneum, yaitu lapisan jaringan yang menutupi bagian dalam perut dan sebagian besar organnya.

Jenis TBC ini mempengaruhi 3,5 persen orang dengan TBC paru dan sebanyak 58 persen orang dengan TBC perut.

Gejala TBC peritonitis yang paling umum adalah asites dan demam.

Asites adalah penumpukan cairan di perut yang menyebabkan perut bengkak, kembung, dan nyeri tekan.

Gejala lain termasuk:

TBC perikarditis

TBC perikarditis terjadi ketika TBC menyebar ke perikardium, dua lapisan tipis jaringan yang mirip kantung dan mengelilingi jantung.

TBC perikarditis dapat muncul sebagai berbagai jenis perikarditis, termasuk:

  • Perikarditis konstriktif
  • Perikarditis efusi
  • Perikarditis efusif-konstriksi.

Ciri-ciri TBC perikarditis meliputi:

  • Nyeri dada
  • Demam
  • Jantung berdebar
  • Sesak napas
  • Batuk

TBC kulit

TBC kulit mempengaruhi kulit. Jenis TBC ini sangat jarang, bahkan di negara-negara di mana TBC umum terjadi.

Ada beberapa jenis TBC kulit yang berbeda, dan dapat menyebar ke bagian lain dari tubuh.

Gejala utama TBC kulit biasanya luka di berbagai area, terutama di:

  • Siku
  • Tangan
  • Pantat
  • Daerah di belakang lutut
  • kaki

Luka ini mungkin:

https://health.kompas.com/read/2022/04/21/080000068/jenis-jenis-tbc-dan-ciri-cirinya-yang-perlu-diwaspadai

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke