Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tanda-tanda Kanker Prostat Tahap Akhir Menjelang Kematian

KOMPAS.com - Kanker prostat tahap akhir, juga dikenal sebagai kanker prostat stadium 4, yang terjadi ketika sel kanker telah menyebar ke area lain di tubuh.

Sel kanker telah menyebar ke bagian lain dari tubuh yang juga disebut "metastasis".

Mengutip Medical News Today, kanker prostat dapat menyebar ke bagian lain dari tubuh, seperti:

Sementara itu, ada 2 jenis kanker prostat stadium 4, yaitu:

  • Stadium 4A: ini adalah kanker prostat yang ada di satu atau kedua sisi prostat. Kanker ini mungkin telah menyebar ke vesikula seminalis atau ke jaringan atau organ terdekat, termasuk rektum, kandung kemih, atau dinding panggul. Kanker prostat stadium 4A mungkin juga telah menyebar ke kelenjar getah bening di dekatnya.
  • Stadium 4B: ini adalah kanker prostat yang telah menyebar ke bagian lain dari tubuh. Ini termasuk tulang atau kelenjar getah bening yang jauh. Kanker prostat sering menyebar ke tulang.

Mengutip Prostate Cancer UK, tanda-tanda kanker prostat tahap akhir tergantung pada di mana kanker telah menyebar, tetapi dapat meliputi:

  • Kelelahan ekstrim
  • Rasa sakit
  • Masalah kencing
  • Masalah usus
  • Patah tulang (fraktur)
  • Masalah seksual
  • Penumpukan cairan (limfedema)
  • Kadar sel darah merah yang rendah (anemia)
  • Kompresi sumsum tulang belakang metastatik (MSCC)
  • Kadar kalsium tinggi (hiperkalsemia), gejalanya dapat berupa: kelelahan, mual dan muntah, serta kesulitan mengosongkan usus (sembelit)
  • Masalah makan dan penurunan berat badan.

Beberapa pria menemukan bahwa mereka mendapatkan lebih banyak masalah ini dalam beberapa bulan dan minggu terakhir mereka.

Namun, kanker prostat kebanyakan tidak maju ke tahap akhir yang menyebabkan kematian karena penderitanya melakukan tes rutin, yang dapat membantu mendiagnosis dan mengobati kondisi pada tahap awal yang lebih mudah dikelola.

Kondisi menjelang kematian

Mengutip Medical News Today, pengukuran penting untuk menilai kemungkinan seseorang bertahan hidup dari kanker adalah tingkat kelangsungan hidup relatif.

Angka tersebut membandingkan tingkat kelangsungan hidup 5 tahun seseorang yang memiliki kanker prostat dibandingkan dengan orang tanpa kondisi tersebut.

Beberapa orang dengan kanker prostat mungkin tidak hidup 5 tahun setelah diagnosis, tetapi pengukuran ini tidak selalu berarti bahwa kanker prostat adalah penyebab langsung kematian.

Menurut American Cancer Society, tingkat kelangsungan hidup relatif untuk semua jenis kanker prostat adalah sebagai berikut:

Tingkat kelangsungan hidup untuk kanker prostat dapat bervariasi berdasarkan stadium kanker.

Kanker stadium lanjut biasanya memiliki tingkat kelangsungan hidup yang lebih rendah dari pada stadium awal.

American Cancer Society melaporkan tingkat kelangsungan hidup relatif 5 tahun berikut untuk berbagai stadium kanker:

  • Lokal, di mana kanker belum menyebar di luar prostat: hampir 100 persen
  • Regional, di mana kanker telah menyebar dari prostat ke daerah sekitarnya: hampir 100 persen
  • Jauh, di mana kanker telah menyebar ke kelenjar getah bening, tulang, atau organ lain yang jauh: 31 persen.

Pandangan tersebut tidak selalu menjamin. Banyak orang hidup lebih lama dari perkiraan, sementara yang lain tidak.

Diagnosis dini secara dramatis meningkatkan kemungkinan dokter berhasil mengobati kondisi penyakit kanker prostat.

Mengutip Prostate Cancer UK, dalam beberapa hari terakhir menjelang kematian, orang dengan kanker prostat stadium lanjut kurang lebih akan mengalami kondisi sebagai berikut:

1. Rasa sakit

Pada orang dengan kanker prostat tahap akhir menjelang kematian akan mengalami rasa sakit berkelanjutan.

Beberapa penderita kanker prostat merasa sakit karena penyakitnya menekan saraf atau melemehkan tulang.

Mereka mungkin merasa duduk atau berbaring di beberapa posisi menimbulkan rasa sakit.

Biasanya dokter akan memberikan obat untuk meringankan rasa sakit agar tidak semakin parah. Jenis obat yang dokter berikan akan tergantung pada apa yang menyebabkan rasa sakit Anda.

Dokter Anda akan memantau cara kerja obat pereda nyeri dan mungkin mengubah jenis obat atau dosisnya.

Jika Anda masih kesakitan atau merasa sakit di sela-sela minum obat, penting untuk memberi tahu dokter atau perawat Anda.

2. Tidur lebih lama

Kebanyakan orang akan tidur untuk waktu yang lebih lama ketika menjelang kematian.

Beberapa orang penderita kanker prostat tahap akhir mungkin merasa mengantuk ketika bangun atau ada juga yang menjadi tidak bisa bangun sama sekali.

Meski penderita kanker prostat tahap akhir mungkin tidak bisa bangun dan menanggapi pembicaraan, sebagian mereka dapat mendengar orang lain berbicara.

Jadi, orang lain dapat berbicara dengan tenang kepada penderita kanker prostat atau memberikan sentuhan tangan untuk menenangkannya.

3. Tidak mengenali orang

Beberapa orang dengan kanker prostat tahap akhir menjelang kematian akan mengalami kebingunan dan tidak mudah mengenali atau mengingat orang-orang di sekitar mereka.

Mereka juga bisa mendengar atau melihat hal-hal yang sebenarnya tidak ada.

Hal itu bisa terjadi mungkin karena rasa kantung yang tinggi, perubahan kondisi tubuh, atau efek obat pada penderita kanker prostat tahap akhir menjelang kematian.

4. Merasa gelisah

Kebanyakan pria dengan kanker prostat tahap akhir menjelang kematian akan mengalami rasa gelisah yang menggebu.

Kegelisahan bisa muncul karena masalah fisik dan lingkungan.

Masalah fisik, misalnya sulit untuk kencing dan buang air besar (BAB) atau sembelit.

Disarankan orang dengan kanker prostat tahap akhir menjelang kematian berada pada lingkungan yang tenang dan ada pendamping yang membantu menangani kesulitan yang ia hadapi.

5. Perubahan suhu atau warna kulit

Tangan dan kaki beberapa pria dengan kanker prostat tahap akhir mungkin terasa dingin untuk disentuh orang lain.

Kulit mereka mungkin mulai muncul bercak kebiruan. Hal ini bisa disebabkan oleh perubahan aliran darah dari penderita kanker prostat menjelang kematian.

6. Perubahan pernapasan

Sebagian besar napas pria dengan kanker prostat tahap akhir akan menjadi lebih dangkal dan jeda di antara napasnya lebih lama.

Kondisi tersebut karena tubuh penderita kanker menjelang kematian membutuhkan lebih sedikit oksigen.

Selain itu, perubahan pernapasan yang terjadi berupa munculnya sedikit suara erangan (berderit) saat Anda bernapas.

Mungkin mengubah posisi berbaring dan obat-obatan dapat membantu perubahan pernapasan pada penderita kanker prostat tahap akhir menjelang kematian.

7. Kehilangan selera makan

Pada tahap akhir menjelang kematian, penderita kanker prostat biasanya tidak ingin makan atau minum.

Jika tidak minum, tubuh tidak terhidrasi dan mulut mungkin bisa kering.

Saat itu terjadi, biasanya dokter akan menyarankan penderita kanker prostat menerima infus untuk membuat tubuh tetap terhidrasi.

8. Perubahan buang air kecil atau buang air besar

Beberapa pria dengan kanker prostat memiliki lebih sedikit buang air besar dan kecil karena mereka makan dan minum lebih sedikit atau adanya pengaruh obat.

Selain itu, menjelang kematian mereka juga bisa kehilangan kendali atas kandung kemih atau usus karena otot-otot di area ini rileks.

9. Mual dan muntah

Pria dengan kanker prostat tahap akhir menjelang kematian juga bisa mengalami mual dan muntah.

Sebab, adanya perubahan dalam tubuh, efek perawatan, dan obat-obatan.

Dokter mungkin dapat memberi penderita kanker prostat tahap akhir obat-obatan untuk membantu mengatasi kondisi ini.

Sering kali, obat diberikan melalui suntikan karena mereka sulit menelan.

10. Menghentikan obat-obatan

Dokter akan meninjau penggunaan obat-obatan saat penderita kanker prostat mencapai tahap akhir menjelang kematian.

Biasanya penderita kanker prostat tahap akhir mulai kesulitan menelan, sehingga kemungkinan dokter bisa menghentikan obat telan dan menggantikannya dengan suntikan.

https://health.kompas.com/read/2022/07/09/060000968/tanda-tanda-kanker-prostat-tahap-akhir-menjelang-kematian

Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke