Kondisi yang terkadang sampai membuat perut panas seperti terbakar ini biasanya terjadi sesaat setelah selesai makan.
Perlu diketahui, sudah makan tapi perut masih perih bisa jadi gejala gastritis. Simak penjelasan berikut.
Mengenal gastritis, penyebab perut perih padahal sudah makan
Dilansir dari Digestive Health Centre, gastritis adalah peradangan atau iritasi pada lapisan lambung.
Lambung secara alami bakal menghasilkan cairan asam untuk membantu mencerna makanan atau membasmi bakteri biang penyakit.
Asam lambung yang bersifat korosif ini biasanya tidak menimbulkan masalah kesehatan apabila kadarnya seimbang dengan lapisan pelindung alami selaput lendir lambung.
Apabila tidak seimbang dan asam lambung naik, Anda bisa terkena gastritis atau peradangan lambung.
Gejala gastritis, tak hanya perut perih padahal sudah makan
Selain perut terasa perih walaupun sudah makan, gejala gastritis lainnya yakni:
Penyakit ini sebenarnya mudah diatasi. Tapi, jika tidak diobati, iritasi lambung bisa menyebabkan tukak lambung sampai anemia.
Penyebab gastritis
Penyebab gastritis utamanya karena infeksi bakteri Helicobacter pylori adalah di lambung.
Jadi, penderita gastritis kronis baik mengonsumsi makanan yang mengandung probiotik untuk meningkatkan kandungan bakteri baik di saluran pencernaan. Contohnya yoghurt, kimchi, atau kombucha.
Selain itu, beberapa orang merasakan gastritis kambuh ketika mengonsumsi gorengan, makanan pedas, makanan sangat asam, minum kopi, teh, soda, atau alkohol. Jadi, hindari beberapa asupan tersebut.
Setelah mengenali penyakit gastritis penyebab perut perih padahal sudah makan di atas, ada baiknya Anda mengenali beberapa kemungkinan penyebabnya di atas.
https://health.kompas.com/read/2022/08/03/133100068/perut-perih-padahal-sudah-makan-waspadai-gejala-gastritis