Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhiri Hubungan Dokter-Pasien yang Paternalistik

Kompas.com - 23/03/2009, 21:26 WIB

SOLO, KOMPAS.com — Hubungan antara dokter dan pasiennya yang dulu menganut pola paternalistik sudah waktunya diubah menjadi setara. Hubungan yang baik antarkedua pihak akan berdampak pada kesehatan yang lebih baik, kenyamanan yang lebih tinggi terhadap terapi pasien, kepuasan lebih tinggi pada pasien dan dokter, serta penurunan risiko malapraktik.

Ini dikatakan Dr dr Achmad Arman Subijanto, MS, Senin (23/3) di Solo. Subijanto akan dikukuhkan sebagai guru besar Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, Selasa besok, pidato berjudul "Peran Komunikasi dalam Menjalankan Profesi Dokter yang Berkualitas di Masyarakat."

Komunikasi yang kurang baik antara dokter dan pasien lama-lama menumbuhkan kurangnya kepercayaan masyarakat pada dokter. Tidak heran, menurut Subijanto, muncul fenomena dukun cilik Ponari di Jombang.

Fenomena itu menunjukkan menurunnya minat orang sakit memeriksakan diri ke dokter. Ini bisa dipengaruhi oleh tingginya biaya kesehatan maupun berkurangnya kepercayaan masyarakat pada pelayanan dokter. "Padahal apa yang dilakukan Ponari tidak ada dasar ilmiahnya," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau