Syaharani: Kebayang Kalau Itu Menimpa Saya

JAKARTA, KOMPAS.com — Pada Sabtu (6/11/2010) malam, vokalis Syaharani dan gitaris Didit Saad dari grup esqi:ef (Syaharani and Queenfireworks) memiliki jadwal untuk tampil dalam Padz Jazz 2010 yang akan digelar di Taman Budaya Yogyakarta. Namun, berkait dengan dampak letusan Gunung Merapi, hingga kini manajemen yang mengelola Rani dan Didit masih berunding dengan pihak penyelenggara konser tahunan tersebut, SMA Negeri 3 Yogyakarta, mengenai kepastian mereka ikut mengisi konser itu.        

Diceritakan oleh Rani, pagi ini manajemennya mendapat kabar dari pihak penyelenggara Padz Jazz 2010 bahwa Bandar Udara Adi Sutjipto, Yogyakarta, ditutup. Akibatnya, kalau Rani dan Didit harus memenuhi jadwal manggung di Yogyakarta, mereka harus terbang ke Solo atau naik kereta ke Yogyakarta, Jumat (5/11/2010).

"Tapi, kalau pulang dari Yogyakarta juga naik kereta, takutnya terlalu mepet, enggak bisa memenuhi jadwal esqi:ef, latihan, sound check, dan manggung di Bandung World Jazz Festival 2010, Minggu (7/11/2010)," tutur Rani, yang diwawancara melalui telepon oleh Kompas.com di Jakarta, Jumat. "Sekarang saya masih menunggu kesepakatan manajemen saya dengan pihak penyelenggara Padz Jazz 2010," lanjutnya.  

Rani mengaku amat berminat tampil dalam Padz Jazz 2010 karena konser tersebut juga bertujuan untuk mengumpulkan dana bantuan pendidikan.                   

Di luar urusan manggung itu, Rani mengungkapkan keprihatinannya atas kondisi yang ada saat ini akibat letusan Gunung Merapi. "Lihat gambar-gambarnya di televisi, kebayang kayak apa kalau itu menimpa saya," ucapnya. "Lagi pula, Yogya itu tempat berkesenian, banyak teman di sana," sambungnya.

Rani mengaku pula berniat menyumbang semampunya untuk meringankan beban para korban selamat dari letusan Gunung Merapi di tempat-tempat mengungsi di sana. "Enggak seberapa sih. Saya ngumpulin baju-baju saya yang enggak terpakai lagi tapi masih layak pakai untuk saya sumbang. Kalau enggak jadi ke Padz Jazz pun, sesudah tampil di Bandung World Jazz Festival dan kalau kondisi keselamatan memungkinkan, saya akan tetap ke Yogya untuk menyampaikan sumbangan itu," tuturnya lagi.