Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pentingnya Imunisasi dalam Mencegah Keparahan Saat Terkena Infeksi

Kompas.com - 01/05/2024, 20:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

Sumber Antara

KOMPAS.com - Dokter spesialis anak RSUD Kepulauan Seribu, dr. Victor, Sp. A menjelaskan pentingnya pemberian imunisasi dalam meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah keparahan saat terpapar penyakit infeksi.

"Imunisasi memberikan kekebalan yang penting. Ketika kita menerima imunisasi, tubuh kita dapat merespons lebih baik terhadap serangan penyakit," kata dokter Victor dilansir dari Antara, Selasa (30/4/2024).

"Ketika kita terkena penyakit alamiah seperti campak, gejala yang timbul bisa sangat berat. Namun, dengan imunisasi, tubuh kita telah siap untuk melawan penyakit tersebut, sehingga gejala yang muncul menjadi lebih ringan," imbuhnya.

Baca juga: Dokter Larang Pemberian Paracetamol pada Anak Usai Imunisasi

Selain itu, Victor juga mengingatkan tentang manfaat imunisasi dalam menghadapi berbagai penyakit infeksi yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat, mulai dari hepatitis B, polio, difteri, hingga HPV (yang merupakan penyebab kanker serviks) dan demam berdarah.

Oleh karena itu, perlunya dukungan masyarakat, terutama kesadaran orang tua dalam memberikan imunisasi kepada anak-anak yang rentan terhadap penyakit infeksi.

Victor menuturkan bahwa imunisasi sudah dapat diberikan sejak bayi baru lahir, sesuai dengan rekomendasi dokter anak.

Sebagai contoh pemberian vaksin hepatitis B pada bayi yang baru lahir dan dilanjutkan dengan vaksin lainnya sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

Selain itu, Dokter spesialis anak di Kepulauan Seribu itu juga menjelaskan bahwa imunisasi merangsang tubuh untuk menghasilkan antibodi yang spesifik terhadap mikroorganisme penyebab penyakit.

"Imunisasi memberikan tubuh kita senjata untuk melawan musuh, yaitu mikroorganisme penyebab penyakit. Mikroorganisme yang dilemahkan atau dipecah akan merangsang pembentukan antibodi spesifik dalam tubuh," katanya.

Victor menambahkan bahwa imunisasi berasal dari kata 'imun' yang berarti kebal, memberikan perlindungan terhadap penyakit, terutama infeksi.

Baca juga: Anak Demam Setelah Imunisasi Polio, Kapan Perlu ke Dokter?

Ini merupakan upaya untuk memberikan kekebalan tubuh terhadap penyakit, sehingga saat tubuh terpapar musuh dalam bentuk penyakit, sudah memiliki senjata untuk melawannya.

Cara kerja imunisasi adalah dengan merangsang tubuh untuk aktif meningkatkan atau menimbulkan kekebalan terhadap penyakit infeksi. Dengan memberikan rangsangan ini, tubuh memproduksi antibodi spesifik yang melawan penyakit yang diberikan vaksinnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
5 Gejala Anemia pada Anak: IDAI Ingatkan Orang Tua untuk Cermat
5 Gejala Anemia pada Anak: IDAI Ingatkan Orang Tua untuk Cermat
Health
Studi: Paparan Nikel Picu Cacat Lahir dan Gangguan Otak pada Anak
Studi: Paparan Nikel Picu Cacat Lahir dan Gangguan Otak pada Anak
Health
6 Penyebab Anemia pada Anak: Kekurangan Zat Besi dan Pola Makan Buruk Jadi Faktor Utama
6 Penyebab Anemia pada Anak: Kekurangan Zat Besi dan Pola Makan Buruk Jadi Faktor Utama
Health
Cara Mencegah Cacar Api dengan Vaksinasi hingga Gaya Hidup
Cara Mencegah Cacar Api dengan Vaksinasi hingga Gaya Hidup
Health
Studi Baru Temukan Nutrisi Ini Bisa Turunkan Risiko Diabetes dan Penyakit Jantung
Studi Baru Temukan Nutrisi Ini Bisa Turunkan Risiko Diabetes dan Penyakit Jantung
Health
Dokter Beri Alasan Cukup Tidur untuk Orang Dewasa Sangat Penting
Dokter Beri Alasan Cukup Tidur untuk Orang Dewasa Sangat Penting
Health
Menyibak Masa Depan Rawat Inap Standar di Rumah Sakit
Menyibak Masa Depan Rawat Inap Standar di Rumah Sakit
Health
79 Persen Wilayah Indonesia Bebas Malaria, Menkes Optimistis Eliminasi Kasusnya
79 Persen Wilayah Indonesia Bebas Malaria, Menkes Optimistis Eliminasi Kasusnya
Health
Prevalensi Anemia Defisiensi Besi pada Anak Tinggi, IDAI Sebut Ini Efeknya…
Prevalensi Anemia Defisiensi Besi pada Anak Tinggi, IDAI Sebut Ini Efeknya…
Health
Pengobatan Penyakit Sel Sabit: Ada Obat Harian dan Terapi Gen
Pengobatan Penyakit Sel Sabit: Ada Obat Harian dan Terapi Gen
Health
Hari Sel Sabit Sedunia: Kenali Gejala Awal dan Tanda Darurat Penyakit Sel Sabit
Hari Sel Sabit Sedunia: Kenali Gejala Awal dan Tanda Darurat Penyakit Sel Sabit
Health
Dokter Peringatkan Kurang Tidur Bisa Sebabkan Hipertensi
Dokter Peringatkan Kurang Tidur Bisa Sebabkan Hipertensi
Health
Hari Sel Sabit Sedunia: Mutasi Genetik Jadi Akar Penyebab Penyakit Sel Sabit
Hari Sel Sabit Sedunia: Mutasi Genetik Jadi Akar Penyebab Penyakit Sel Sabit
Health
IDAI: Anemia Bisa Rusak Otak Anak dan Turunkan Kecerdasan, Ini Langkah Pencegahannya
IDAI: Anemia Bisa Rusak Otak Anak dan Turunkan Kecerdasan, Ini Langkah Pencegahannya
Health
Kepala BGN: MBG Jadi Solusi Anak Bisa Minum Susu dan Makan Bergizi
Kepala BGN: MBG Jadi Solusi Anak Bisa Minum Susu dan Makan Bergizi
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau