Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PENDIDIKAN

Berdayakan Warga Miskin

Kompas.com - 18/09/2011, 11:16 WIB

BEKASI, KOMPAS.com -- Pendidikan yang rendah, rata-rata hanya tamatan SD, membuat warga Desa Segaramakmur, Kecamatan Tarumajaya, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, tak beranjak dari lilitan kemiskinan. Tumbuhnya kawasan industri di sekitar kawasan Tarumajaya yang tak jauh dari ibukota Indonesia tidak juga banyak memberi harapan.

Maskin dari Forum Masyarakat Segaramakmur mengatakan, tak banyak warga setempat yang terserap ke kawasan industri, semisal Marunda Center. "Masyarakat di sini kalah dengan pendatang. Jika pendidikan masyarakat di sini lebih baik, terutama lagi ada kemauan politik dari pemerintah dan perusahaan, masyarakat bisa lebih mudah terserap ke kawasan industri," kata Maskin, Minggu (18/9/2011).

Warga Desa Segaramakmur yang terserap lapangan kerja di kawasan industri dan pergudangan di perbatasan antara Jakarta Utara - Kabupaten Bekasi itu terbatas hanya menjadi petugas keamanan hingga petugas pengepakan.

"Tingkat pendidikan warga rendah. Bersekolah ke SMA/SMK, apalagi kuliah, masih jadi barang mewah buat warga di sini yang umumnya miskin. Ditambah lagi, tak pernah ada pelatihan keterampilan buat warga, terutama pemuda. Warga lokal cuma bisa jadi penonton kemajuan," tutur Maskin.

Masyarakat setempat yang mengandalkan hidup dari pertanian dan tambak juga tak mampu mengubah nasib. Sawah yang mengandalkan hujan sering kali gagal panen karena kebanjiran saat musim hujan dan kekeringan di musim kemarau.

Para petani pun terlilit utang demi bisa menanami kembali sawah mereka yang kerap kali gagal panen tersebut. Empang-empang udang yang tadinya menjanjikan, sekarang juga tidak lagi bisa diharapkan. Polusi air dari limbah-limbah industri membuat empang-empang tercemar dan mengakibatkan udang mudah mati.

Melihat kondisi masyarakat Desa Segaramakmur yang butuh bantuan dalam peningkatan kualitas hidup, Rotary Club Kebayoran Jakarta dan Rotary Club Kobe (Jepang) bersinergi untuk membantu masyarakat. Sejak tahun 2007, kucuran bantuan diberikan dalam bidang pendidikan, dengan merehabilitasi gedung sekolah Madrasah Ibtidaiyah Al-Munawaroh dan pembangunan gedung TK Al-Munawaroh. Pemberdayaan masyarakat di bidang pendidikan dilakukan sejak dini dengan membangun TK.

Rotary Club Kebayoran dan Kobe membangun gedung TK Al-Munawaroh dengan fasilitas ruang kelas dan permainan layaknya TK di kota-kota besar.

"Kami lihat ada kebutuhan masyarakat di sini untuk TK. Kita berharap bantuan pendidikan ini sebagai langkah awal untuk memberdayakan warga di sini," kata Presiden Rotary Club Kebayoran, Carita Tamzil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com