Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 10/08/2012, 11:57 WIB

Kompas.com - Menghindari makan sama sekali atau hanya makan sedikit memang bisa menurunkan berat badan dengan cepat. Tetapi metode diet seperti ini justru bisa membuat badan bertambah gemuk, bahkan melebihi berat semula, beberapa waktu kemudian.

Diet seharusnya menjadi gaya hidup sehingga hasilnya bisa bertahan jangka panjang. Berikut adalah alasan mengapa diet ketat bukan jaminan untuk langsing:

1. Bersifat maraton, bukan sprint

Kota Roma tidak dibangun dalam semalam. Demikian pula halnya kita tak bisa menurunkan berat badan dan menjaganya tidak naik kembali secara instan. Kabar baiknya adalah dengan perencanaan makan yang sehat dan olahraga tak terlalu berat, kita bisa mendapatkan tubuh fit dan langsing dalam jangka panjang.

2. Tubuh perlu keseimbangan

Diet tinggi protein, diet rendah karbohidrat, atau hanya makan sayur saja, diklaim bisa menurunkan berat badan. Untuk berfungsi optimal, tubuh memerlukan nutrisi yang harus dilengkapi dari berbagai macam makanan. Pengetahuan dasar tentang nutrisi akan membantu kita menentukan apa yang boleh dimakan, jenis apa yang harus dikurangi, dan mana yang harus dihindari untuk menjaga berat badan.

3. Bukan target

Menyiksa diri dengan diet ketat biasanya hanya bertahan sebentar. Semua tekanan dan stres tersebut cuma akan membuat hidup tidak nyaman. Memasang target boleh saja sebagai motivasi, tetapi sebaiknya lakukan secara bertahap dan sesuaikan dengan kemampuan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau