BANDUNG, KOMPAS.com- Rasa mual seringkali dirasakan oleh sebagian umat muslim yang sedang menjalani ibadah puasa di bulan Ramadhan. Untuk mengatasi hal tersebut, Anda bisa memperbanyak konsumsi protein hewani.
Menurut Kepala Instalasi Gizi Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Asep Ahmad Munawar untuk mencegah rasa mual saat menjalani ibadah puasa, perlu mengonsumsi lebih banyak protein pada santap sahur, terutama protein hewani.
Namun demikian, ada juga makanan yang perlu dihindari agar rasa mual tidak datang di tengah hari. "Yang sebaiknya dihindari diantaranya adalah makanan yang mengandung zat pengawet dan makanan pedas, karena akan meningkatkan asam lambung dan menimbulkan rasa mual," kata Asep.
Selain itu, lanjut asep, agar merasa kenyang lebih lama, saat sahur disarankan menghindari makanan yang mengandung karbohidrat murni seperti gula, madu, serta makanan olahannya seperti kecap, coklat dan lain lain. Menurutnya, karbohidrat murni lebih cepat dicerna oleh tubuh dan langsung diolah menjadi energi. "Sehingga orang yang berpuasa menjadi lebih cepat merasa lapar dan lemas," tuturnya.
Alangkah baiknya, jika mengonsumsi karbohidrat murni saat berbuka puasa. Pasalnya, mengonsumsi karbohidarat murni dapat mengembalikan energi yang telah hilang ketika seharian berpuasa. "Energi bisa kembali lebih cepat dan kita dapat melakukan aktivitas ibadah malam seperti shalat tarawih dengan bugar," ujarnya.