Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hati-hati, Kurang Tidur Bisa Sebabkan 7 Penyakit Ini

Kompas.com - 26/05/2016, 18:05 WIB

KOMPAS.com - Kurang tidur bukanlah hal yang sepele, ada berbagai masalah fisik yang akan muncul, seperti mata merah, kurang energi, dan sakit kepala.

Tidur menjadi proses penting untuk tubuh, dimana akan memengaruhi segala fungsi sistem di dalam tubuh. Jadi, jangan sampai Anda mengalaminya dan inilah tujuh dampak kekurangan tidur yang perlu diketahui:

 

1. Kelelahan fisik dan stres secara mental

Kekurangan tidur sudah pasti akan memengaruhi fisik tubuh. Sama seperti gizi, tidur juga penting untuk mengistirahat tubuh secara penuh.

Ketika tidur, tubuh akan mulai dalam proses pembaharuan sel dan memperbaiki otot. Ini menjadi waktu bagi otak mensintesis semua informasi yang telah diterima sepanjang hari. Kurang tidur selanjutnya akan menyebabkan kelelahan serta stres.

 

2. Kenaikan berat badan

Kurang tidur juga akan menyebabkan metabolisme melambat, karena proses mencerna gula yang dikonsumsi siang hari akan terganggu.

Kurang tidur menyebabkan meningkatnya rasa lapar pada jam-jam yang tidak teratur, karena tubuh mulai menuntut lebih banyak makanan dari apa yang dibutuhkan, sehingga akan menyebabkan kenaikan berat badan.

 

3. Melambatnya kognitif

Seseorang yang tidak cukup tidur dapat menghambat fungsi kognitif dan membuat otak tidak bekerja dengan maksimal. Ketika merasa sering lupa dan bingung, Anda harus memeriksa jam tidur pada malam sebelumnya.

 

4. Kulit kusam

Orang yang kurang tidur cenderung menyebabkan lingkar mata menjadi hitam serta tumbuhnya jerawatnya.

Kekurangan tidur akan menyebabkan tubuh lebih banyak melepaskan hormon kortison. Hormon ini akan memecah kolagen di kulit, yang bertanggung jawab membuat kulit halus serta bersinar.

 

5. Depresi dan gangguan psikologis

Banyak penelitian yang menunjukkan kurang tidur menyebabkan gangguan psikologis, termasuk depresi.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau