Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 23/12/2016, 14:05 WIB
|
EditorBestari Kumala Dewi

KOMPAS.com - Sebuah studi ilmiah terbatas yang dilakukan oleh University of Geneva menemukan bahwa teh hijau bersifat termogenik. Artinya, teh hijau dapat memercepat metabolisme dan pembakaran lemak.

"Teh hijau mampu memicu pembakaran lemak lebih dari kafein dalam jumlah yang sama," kata penulis penelitian Abdul G. Dulloo.

Hasil penelitian ini, telah dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition. Penelitian lain menyebutkan, orang yang berolahraga yang minum teh hijau, menunjukkan hasil penurunan berat badan dua kali lebih banyak dari yang tidak minum teh hijau.

Manfaat penurunan berat badan tersebut, berasal dari zat bernama epigallocatechin gallate (EGCG), sejenis antioksidan yang ditemukan dalam teh hijau.

Pertanyaannya, apa semua produk teh hijau yang beredar di pasaran saat ini, memiliki manfaat yang sama satu sama lain, atau sama dengan teh hijau yang digunakan dalam penelitian?

Jika ada perbedaan, faktor apa saja yang menjadi pembedanya? Simak jawaban spesialis diet dan nutrisi dari AS, Keri Glassman.

Sekarang ini, beredar bukan cuma produk teh hijau polos tapi ada juga teh hijau dengan berbagai varian rasa. Misalnya, teh hijau cranberry, teh hijau leci, teh hijau anggur dan lain sebagainya. "Manfaat teh hijau tidak boleh dikurangi dengan penambahan rasa," kata Glassman.

Penambah rasa, mungkin mengandung gula yang berarti kalori ekstra bagi tubuh Anda. Lain halnya jika penambah rasanya adalah melati, yang nol kalori. Teh hijau polos dengan teh hijau melati, sama efektifnya untuk penurunan berat badan.

Lalu, apakah merk teh hijau dapat membuat perbedaan juga? "Ya. Bisa ada perbedaan dalam hal kualitas daun teh dan jumlah zat tambahan yang sebenarnya tidak diperlukan," kata Glassman.

Ketika minum teh hijau, Anda tentu ingin memastikan bahwa Anda mendapat manfaat yang maksimal. Karena itu, memeriksa label sebelum membeli, adalah hal yang penting untuk dilakukan. Pilih yang hanya mengandung bahan dan penambah rasa atau aroma alami.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman Selanjutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+