Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/02/2017, 19:45 WIB
Kontributor Health, Dhorothea

Penulis

Prof. Martineau menambahkan,"Intinya adalah efek perlindungan suplementasi vitamin D paling kuat untuk mereka yang memiliki kadar vitamin D paling rendah dan ketika suplementasi diberikan setiap hari atau setiap minggu."

"Penambahan vitamin D pada makanan, memberikan asupan vitamin D terus-menerus dengan kadar rendah yang secara virtual menghilangkan kekurangan vitamin D di beberapa negara," katanya.

"Dengan mendemonstrasikan manfaat baru vitamin D ini, studi kami memperkuat argumen memperkenalkan penambahan vitamin itu pada makanan untuk memerbaiki kadar vitamin D di negara seperti Inggris di mana kekurangan vitamin D adalah kelaziman," tambahnya.

Hanya berlaku bagi mereka yang berisiko tinggi penyakit tulang

Tetapi dalam sebuah editorial terkait, ahli-ahli lain menyarankan bukti itu tidak mendukung penggunaan suplementasi vitamin D untuk mencegah penyakit, kecuali bagi mereka yang berisiko tinggi penyakit tulang.

Mengomentari studi ini, Prof. Louis Levi, kepala ilmu nutrisi Public Health England mengatakan, berdasarkan bukti yang ditinjau oleh Scientific Advisory Committee on Nutrition (SACN), kami merekomendasikan kelompok populasi tertentu untuk mengasup suplemen vitamin D 10 mikrogram setiap hari selama setahun dan semua orang untuk mengonsumsinya selama bulan-bulan musim gugur dan dingin untuk menjaga kesehatan tulang.

"Bukti vitamin D dan infeksi itu tidak konsisten dan studi ini tidak memberikan bukti cukup untuk mendukung rekomendasi vitamin D untuk mengurangi risiko infeksi saluran pernapasan," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com