KOMPAS.com - Sejumlah obat dapat bereaksi dengan makanan atau minuman yang kita konsumsi.
Interaksi obat dengan zat dalam asupan yang dikonsumsi ini dapat menurunkan efektivitas obat sampai memicu efek samping.
Lantas, bagaimana dengan minum obat setelah minum susu?
Baca juga: Bolehkah Minum Obat Setelah Minum Madu?
Setiap obat memiliki komposisi yang berbeda-beda. Zat tersebut memiliki reaksi yang berlainan dengan susu.
Sehingga, boleh tidaknya minum obat setelah minum susu tergantung jenis obat.
Melansir WebMD, obat antibiotik jenis kuinolon tertentu dapat berinteraksi dengan susu dan produk berbasis susu seperti yogurt, keju, es krim, dll.
Kandungan kalsium dalam susu dapat mengingat bahan aktif antibiotik tertentu dan mengganggu penyerapan obat ke aliran darah.
Selain sejumlah antibiotik, beberapa obat tekanan darah dan antidepresan juga dapat berinteraksi dengan produk susu.
Hal yang perlu diingat, tidak semua obat antibiotik bereaksi dengan susu dan produk berbasis susu.
Baca juga: Bolehkah Minum Kopi Setelah atau Sebelum Minum Obat?
Dilansir dari Healthsite, dokter yang berbasis di Mumbai, India, Dr Aarti Ullal menyebutkan, minum susu berdekatan dengan waktu minum obat antibiotik jenis tertentu terkadang juga bisa meminimalkan efek samping obat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.