Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 27/05/2022, 20:01 WIB

KOMPAS.com - Sesak napas terkadang bisa muncul karena ada masalah kesehatan di paru-paru, jantung dan pembuluh darah, atau bagian tubuh lain.

Biasanya, sesak napas rentan dialami penderita asma, gangguan kecemasan, penyakit jantung, penyakit paru-paru, obesitas, atau perokok.

Penyebab sesak napas biasanya karena ada masalah di organ pengangkut oksigen di dalam tubuh. Simak penjelasan berikut.

Baca juga: 3 Penyebab Utama Sesak Napas Bisa Jadi Gejala Penyakit Apa Saja

Penyebab sesak napas

Dilansir dari Cleveland Clinic, penyebab sesak napas bisa berasal dari beragam masalah kesehatan, antara lain:

  • Asma

Asma bisa membuat saluran napas menyempit, sehingga rasanya sesak napas.

  • Gagal jantung

Gagal jantung menyebabkan darah tidak dapat mengalir ke jantung dengan baik. Kondisi ini memicu penumpukan cairan di paru-paru, sehingga jadi sesak napas.

  • Penyakit paru-paru

Penyakit paru-paru bisa merusak jaringan patu-paru. Beberapa penyakit yang jamak merusak organ pernapasan ini di antaranya penyakit paru-paru obstruktif kronik (PPOK), emboli paru, fibrosis paru, hipertensi paru, tumor atau kanker paru-paru.

  • Serangan jantung

Penyumbatan pembuluh darah jantung bisa menghambat aliran darah ke jantung dan menyebabkan sesak napas.

  • Obesitas

Kelebihan berat badan bisa membuat paru-paru menegang dan sulit bernapas sampai sesak.

Baca juga: Sesak Napas Akibat Asam Lambung, Begini Cara Mengatasinya...

  • Kurang gerak

Kebiasaan kurang gerak bisa menyebabkan badan tidak bugar dan menyebabkan gampang sesak napas.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+